PSS Sleman Harap-Harap Cemas Menanti Kesembuhan Brian Ferreira & Bagus Nirwanto

Harianjogja.com, SLEMAN—PSS Sleman harap-harap cemas menanti kesembuhan bek kanan sekaligus kapten Bagus Nirwanto dan gelandang serang Brian Ferreira. Keduanya masih dibebat cedera dan diharapkan lekas sembuh agar bisa membela PSS kala menjamu Persela Lamongan di pekan ke-14 Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (15/8/2019).

Bagus menderita cedera hamstring, sedangkan Brian cedera paha.

“Informasi dari tim medis, Brian harus istirahat mungkin satu atau dua hari. Kami lihat sampai Rabu. Bagus juga masih menjalani pemulihan cedera, harapannya kondisi fisiknya segera kembali,” kata Seto.

Bagus cedera dalam latihan seusai laga melawan Borneo FC, Minggu (4/8/2019). Pemain belakang 26 tahun itu harus absen saat Super Elang Jawa menghadapi Perseru Badak Lampung FC. Sementara, Brian cedera selepas pertandingan melawan Perseru. Di laga itu, gelandang Argentina ini mencetak gol apik dari luar kotak penalti dan kemudian diganti Nerius Alom di pengujung laga.

Dalam latihan PSS di Lapangan Yogyakarta Independent School, Senin (12/8/2019), Brian tidak ikut berlatih, sedangkan Bagus menjalani latihan terpisah.

“Saya lihat kondisi nanti. Sejauh ini sudah bisa melakukan stretching, mudah-mudahan  segera sembuh,” ucap Bagus.

Absennya dua pemain itu akan merugikan PSS. Saat menghadapi Perseru Badak Lampung FC, Super Elang Jawa memasang Junius Bate sebagai bek kanan. Namun, Persela adalah lawan dengan kekuatan berbeda yang jauh lebih baik daripada Perseru. Laskar Joko Tingkir tak terkalahkan dalam lima pertandingan terakhir dan mencetak sembilan gol. Sementara, Bagus adalah pemain paling lihai membaca permainan di PSS. Dalam 12 laga yang telah dia jalani musim ini, Bagus mencatat 14 intersep. Tak ada pemain PSS yang bisa mencegat operan lawan sebanyak Bagus.

Sementara, Brian adalah sumber utama kreativitas Super Elang Jawa. Brian adalah pemain PSS yang paling banyak melepaskan percobaan tembakan, yakni 41 kali di 12 pertandingan. Dia juga cukup produktif dengan mengemas enam gol, hanya kalah dari Yevhen Bokhashvili yang mencetak delapan gol. Atributnya paling menonjol adalah mengkreasi peluang, yakni rata-rata 4,3 peluang per laga. Brian juga sudah mengemas sempat asis, paling banyak dari semua pemain PSS, sejauh ini.

Absennya Brian akan merepotkan PSS karena penghuni peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 ini sudah pasti kehilangan tandem Brian di lini tengah, Dave Mustaine, yang menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.

Super Elang Jawa dalam tren positif dengan memetik tujuh poin di tiga laga tandang terbaru.  PSS saat ini ada di peringkat keempat klasemen dengan 20 poin di bawah PS Tira-Persikabo, Bali United dan Madura United. Sementara, Persela justru hanya mengemas tiga poin dalam tiga laga terakhir setelah mencatat dua kemanangan di awal kepalatihan Nil Maizar. Persela berada di peringkat ke-15 dengan 11 angka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News