Advertisement

Ini Video Bonek Mengamuk setelah Persebaya Dipecundangi PSS Sleman

Newswire
Selasa, 29 Oktober 2019 - 20:57 WIB
Bhekti Suryani
Ini Video Bonek Mengamuk setelah Persebaya Dipecundangi PSS Sleman Aksi Bonek saat mendukung Persebaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman beberapa waktu lalu - Harian Jogja/Jumali

Advertisement

Harianjogja.com, SURABAYA– Laga antara Persebaya Surabaya melawan PSS Sleman pada Selasa (29/10/2019) berujung rusuh.

Persebaya Surabaya kembali menelan pil pahit di Liga 1 2019. Bajul Ijo –julukan Persebaya– kalah tipis 2-3 dari sang tamu, PSS Sleman di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (29/10/2019), sore WIB. Kekalahan itu ternyata memicu kemaharan dari suporter setia Persebaya, Bonekmania.

Advertisement

Berdasarkan video yang diunggah akun instagram @pengamatsepakbola, Bonek masuk ke lapangan tidak lama setelah Persebaya kalah. Sebagian besar Bonek yang turun ke lapangan menyuarakan ketidakpuasaannya atas penampilan buruk Persebaya saat lawan PSS.

Namun, ada beberapa oknum dari Bonek yang membakar fasilitas di dalam Stadion Gelora Bung Tomo. Dalam video singkat itu, polisi telah masuk ke lapangan untuk membuat kondisi lebih kondusif tetapi belum memberikan dampak berarti.

Rasa tidak puas yang dirasakan Bonek amat bisa dimaklumi karena tim kesayangannya tampil tidak konsisten sepanjang Liga 1 musim ini. Penampilan tidak konsisten itu bahkan membuat Djajang Nurdjaman harus lengser dari jabatannya sebagai juru taktik.

Setelah itu, Alfred Riedl dikabarkan setuju untuk menangani Persebaya tetapi tidak menjadi kenyataan sehingga Wolfgang Pikal yang mengambil tugas tersebut. Meski baru ditunjuk tetapi target Persebaya tampil bagus langsung dibebankan ke pundak Pikal.

Patut disayangkan, hal itu belum sepenuhnya terwujud. Kekalahan 2-3 dari PSS membuat Persebaya kini menempati posisi sembilan pada klasemen sementara dengan koleksi 31 poin dari 25 pertandingan yang mereka lakoni. Posisi itu tentu tidak sesuai keinginan Bonek yang amat setia mendukung Persebaya.

Namun, sejatinya posisi itu tidaklah terlalu buruk apabila melihat keadaan tim-tim besar lain yang juga sedang berjuang keluar dari papan bawah. Tim-tim besar seperti Persib Bandung, Persija Jakarta dan Semen Padang dapat dikatakan mengalami musim yang lebih buruk daripada Persebaya. Kini akibat kerusuhan yang terjadi maka Persebaya harus bersiap-siap menerima sanksi dari PSSI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Okezone.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Jogja Tuan Rumah Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya

Olahraga
| Sabtu, 20 April 2024, 05:47 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement