Advertisement
Kena Badai Cedera, Kekuatan PSS Rontok Sebelum ke Padang
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PSS Sleman dihantam badai cedera sehingga kekuatan Super Elang Jawa rontok sebelum terbang ke Padang untuk melakoni laga pekan ke-18 Liga 1 2019 melawan sahibulbait Semen Padang di Stadion H. Agus Salim, Jumat (13/9/2019) lusa.
Lima pemain masuk dalam daftar cedera, yakni dua gelandang Brian Ferreira dan Dave Mustaine serta tiga bek Purwaka Yudi, Bagus Nirwanto, dan Arie Sandi. Situasi tambah runyam karena Kushedya Hari Yudo tak bisa main karena terkena akumulasi kartu kuning. Selain Yudo, Brian sebenarnya juga harus menjalani suspensi lantaran kartu kuning. Yudo dan Brian sama-sama mendapat kartu kuning yang membuat mereka harus menepi saat PSS kalah 0-1 dari Persib pada laga pekan ke-17 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (30/8/2019) lalu.
Advertisement
Kehilangan lima pemain tersebut sangat merugikan. Brian adalah motor utama serangan yang sudah membukukan delapan gol dan empat asis. Adapun Yudo menjadi spesialis pemain pengganti yang bisa mengubah pertandingan. Sejauh ini dua sudah mencetak dua gol, salah satunya gol kemenangan PSS ke gawang PSM Makassar di pekan ke-15.
Dave adalah alternatif di lini tengah selain Brian. Dengan absennya Dave dan Brian, PSS tinggal memiliki Ricky Kambuaya dan Sidik Saimima yang sudah biasa bermain dalam atmosfer Liga 1. Sementara, absennya Bagus Nirwanto bisa dipakai untuk menjajal kemampuan bek kiri baru Samuel Christianson sebagai inverted fullback di sisi kanan.
“Kani berharap ada keajaiban. Kami pasrah saja sama Tuhan,” kata Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro di situs Liga Indonesia.
Seto tak ingi menganggap remeh Kabau Sirah yang saat ini masih masih terdampar di dasar klasemen sementara dengan koleksi 11 poin. Pada laga terakhir Semen Padang kalah 2-3 dari Barito Putera. “Terapi Semen Padang berhasil mengalahkan Persela Lamongan 2-0 di kandang. Sementara kami hanya main imbang 1-1 lawan Persela di kandang. Bahkan saat Semen Padang main di kandang kami [pada putaran pertama di Maguwoharjo] juga imbang 1-1. Artinya Semen Padang lebih baik dari kami,” kata pelatih berusia 45 tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Banding, Hakim Diskon Hukuman 2 Pelaku Mutilasi Mahasiswa UMY Jadi Seumur Hidup
- Viral, Video Rumah di Kawasan Elite di Semarang jadi Sarang Judi kena Gerebek
- Merasa Layak Menang, Pelatih Qatar Tak Pedulikan Tudingan Timnya Dibantu Wasit
- Cinema Visit di The Park Mall, Film Dua Hati Biru Sukses Kuras Emosi Penonton
Berita Pilihan
Advertisement
Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement