PSS Sleman Peroleh Hasil Buruk, Ini Respons Dejan Antonic

Harianjogja.com, SLEMAN--PSS Sleman kembali memperoleh hasil buruk dalam laga lanjutan Liga 1 melawan Bali United pada Rabu (27/10/2021) malam. PSS kalah dua gol tanpa balas yang membuat Super Elang Jawa terpuruk nyaris di dasar klasemen.

Hasil itu melengkapi kekalahan beruntun selama dua kali pertandingan terakhir. Dalam sembilan kali laga di Liga 1, PSS hanya menang sekali saat melawan Barito Putera dan kalah enam kali serta seri dua kali saat melawan Persija dan Persik Kediri.

BACA JUGA : PSS Sleman Kalah Lagi, Marco Gracia Paulo Dipecat

Pelatih PSS Dejan Antonic pun mengakui dalam pertandingan malam itu Bali United bermain lebih bagus dari pada anak asuhnya terutama pada babak kedua. Dejan menilai para pemainnya sudah bermain bagus pada babak pertama, meski sebenarnya jarang menciptakan peluang gol.

“Pada babak kedua kita tidak terlalu fokus, Bali United bermain bagus di babak kedua dan bisa membuat gol pertama dan menambah lagi gol kedua dari pemain Brasil,” kata Dejan dalam konferensi pers usai laga.

Dejan menilai kekalahan itu karena saat ini tim memiliki beban yang cukup besar, baik di dalam maupun luar lapangan sehingga menjadi tegang setiap individunya. Tetapi baik dirinya maupun pemain sudah berusaha profesional dan selalu melakukan evaluasi untuk perbaikan.

“Kami selalu memberikan semangat untuk pemain, sering kasih support untuk anak-anak. Tetapi kadang keputusan tergantung individunya sendiri. Semua situasi akan berdampak pada anak-anak, semoga ke depan menjadi lebih baik,” katanya.

Pada laga berikutnya melawan Borneo FC, ia hanya memiliki waktu empat hari. Di sisi lain ada pemain kunci yang cedera terpaksa harus absen. “Ada beberapa pemain yang cedera, akan terus kami pantau recovery-nya,” ucapnya.

Dalam pertandingan itu, babak pertama, tim racikan Dejan Antonic bahkan tak mampu melepaskan tembakan tepat mengarah ke gawang dari tiga percobaan. PSS beruntung tak kebobolan meski terkurung karena Bali United juga loyo di depan gawang.

BACA JUGA : Direksi PSS Sleman Dirombak, Marcoout Akhirnya Terwujud

Namun, pada babak kedua, Bali United tampil menggigit. Sementara, performa PSS tak meningkat. Tim asuhan Stefano Cugurra langsung menggebrak setelah turun minum. Hanya dua menit setelah jeda permainan, Melvin Platje berhasil mencetak gol dengan memanfaatkan umpan terobosan Eber Bessa, yang baru masuk menggantikan Kadek Agung pada awal babak kedua.

Serdadu Tridatu menggandakan keunggulan pada menit ke-72 lewat gol Eber Bessa yang memanfaatkan asis Yabes Roni. Hasil minor ini membuat PSS tertahan di anak tangga ke-15 klasemen sementara, hanya satu setrip di atas zona degradasi. PSS baru mengemas delapan angka dari sembilan laga. Sementara, Bali United melejit ke peringkat kelima dengan 15 poin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News