Advertisement

Pogba Menjadi Korban Rasisme Setelah Gagal Eksekusi Penalti ke Gawang Wolves

Budi Cahyana
Selasa, 20 Agustus 2019 - 17:27 WIB
Budi Cahyana
Pogba Menjadi Korban Rasisme Setelah Gagal Eksekusi Penalti ke Gawang Wolves Paul Pogba - Reuters/Andrew Yates

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Gelandang Manchester United Paul Pogba menjadi korban rasisme setelah gagal mengeksekusi penalti ke gawang Wolverhampton Wanderers (Wolves) di Stadion Molineaux, Wolverhampton, Selasa (13/8/2019) dini hari WIB.

Pogba melenyapkan peluang United membawa pulang tiga angka setelah bola sepakan penaltinya di menit ke-68 diblok kiper Rui Patricio. Saat itu kedudukan 1-1. United unggul lebih dulu lewat Anthony Martial, kemudian kebobolan gol Ruben Neves di menit ke-55. Sampai peluit akhir berbunyi, skor tak berubah dan United meneruskan rekor buruk di Molineaux.

Advertisement

Sementara, Pogba harus menanggung penghinaan karena gagal mengeksekusi penalti. Beberapa komentar bernada rasis dialamatkan oleh suporter United kepada gelandang Prancis itu melalui medsos.

“Kami mengutuk perilaku rasis kepada Paul Pogba. Komentar-komentar tersebut sangat menjijikkan. Orang-orang yang mengekspresikan pandangan rendah seperti itu tidak mencerminkan nilai klub ini. Manchesster United tidak akan menoleransi rasisme maupun diskriminasi dan kami memegang kuat komitmen untuk melawannya dengan kampanye #AllRedAllEqual,” demikian pernyataan resmi United.

United juga mendorong perusahaan medsos untuk bertindak lebih tegas terhadap akun-akun rasis yang merendahkan martabat manusia. Rasisme masih menjadi penyakit di Inggris yang multikultural. Menurut laporan Kick It Out, organisasi antirasisme di sepak bola, perilaku rasis di Liga Inggris meningkat 43 pada 2018-2019 dibandingkan musim sebelumnya, dari 192 menjadi 274.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Jogja Tuan Rumah Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya

Olahraga
| Sabtu, 20 April 2024, 05:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement