Advertisement
Akhiri Rentetan Kekalahan, Ini Kata Pelatih Persikabo
Advertisement
Harianjogja.com, BOGOR - Persikabo 1973 akhirnya sukses memutus rentetan kekalahan setelah meraih kemenangan penting 3-2 atas Borneo FC Samarinda, dalam lanjutan pekan delapan Liga 1 2022/2023 di Stadion Pakansari, Sabtu (3/9/2022) sore WIB.
Sebelumnya Laskar Padjadjaran berada dalam tren negatif selalu kalah dalam tiga laga terakhir, yaitu saat melawan Persita (5-3), Bhayangkara FC (1-0), dan Madura United FC (2-1).
Advertisement
Persikabo unggul lebih dulu melalui sepakan Ryan Kurnia yang bertahan hingga jeda. Di babak kedua mereka menambah keunggulan melalui aksi Tomoki Wada dan Gustavo Toncantins. Sementara Borneo FC hanya sanggup membalas via Fajar Faturrahman dan Matheus Pato.
Laga ini juga diwarnai dengan kegagalan eksekusi penalti Jonathan Bustos di menit ke-83, setelah tembakannya berhasil dimentahkan kiper Persikabo, Syahrul Trisna.
Pelatih Djadjang Nurdjaman merasa bersyukur akhirnya bisa meraih kemenangan. Untuk itu ia memberikan apresiasi kepada anak asuhnya yang telah berjuang di lapangan dengan motivasi yang tinggi.
"Kami ucapkan terima kasih kepada Allah SWT karena atas pertolongannya kami bisa menang malam ini, termasuk menggagalkan penalti lawan karena kalau itu masuk bisa tidak terjadi kemenangan ini," kata Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman dikutip dari Liga Indonesia Baru, Minggu (4/9/2022).
"Kami juga mengapresiasi para pemain, yang awalnya juga merasa tegang karena tekanan cukup tinggi, sebab kami juga sudah mengalami tiga kali kalah beruntun. Tetapi pemain tampil penuh semangat dengan motivasi tinggi dan kami akhirnya keluar sebagai pemenang," sambungnya.
Mantan pelatih Persib Bandung itu mengaku Persikabo bermain sedikit di luar kebiasaannya karena anak asuhnya mengawali pertandingan dengan rasa gugup. Namun Djanur menambahkan, ia memberikan suntikan motivasi untuk bisa meredam rasa tegang dan tidak gugup menghadapi Pesut Etam yang sedang dalam tren positif.
"Jujur kami sebenarnya hari ini keluar dari skema permainan kami dan tidak seperti biasanya karena agak sedikit tegang. Sebab kekalahan tiga kali beruntun itu sangat berpengaruh sekali. Biasanya kami memainkan ball possession cukup tinggi tetapi malam ini kami hilang," lanjutnya.
"Saya memberikan motivasi ke pemain, apalagi kami menghadapi tim yang memang berada di atas dan enam kali menang berturut-turut. Saya pikir kalau tanpa motivasi tinggi mungkin kami akan kesulitan, karena memang secara individual tim mereka memang lebih mentereng dari Persikabo. Tetapi saya pikir hari ini kami bermain secara tim, jadi jangan silau dengan nama besar tim. Jadi anak-anak pun bisa bermain dengan lepas," tandasnya.
Tambahan tiga angka ini membuat Persikabo mengoleksi 13 poin dan masih tertahan di papan tengah, sementara kekalahan ini membuat lima kemenangan beruntun Borneo FC putus, sehingga tetap berada di tangga kedua dengan 18 angka, tertinggal satu poin dari Madura United.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Dico dan Raffi Ahmad Foto Bareng Munculkan Spekulasi, Ini Respons Golkar Jateng
- Terbongkar! Pejabat Kementan Patungan Rp1 Miliar untuk Biayai Umrah SYL
- Arsip Indarung I Semen Padang Ditetapkan Jadi Memory of the World Asia Pacific
- Presiden NOC Prancis Doakan Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris
Berita Pilihan
Advertisement
Jadi Runner Up Piala Thomas, Jonatan Christie Berharap Bisa Lebih Baik Lagi
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement