Advertisement

Boaz Berharap Kehadirannya di PSS Sleman Tak Patahkan Potensi Pemain Muda

Jumali
Senin, 30 Mei 2022 - 19:07 WIB
Jumali
Boaz Berharap Kehadirannya di PSS Sleman Tak Patahkan Potensi Pemain Muda Boaz Solossa / PSS Sleman

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN – Pemain baru PSS Sleman, Boaz Solossa berharap kehadirannya tidak akan mematahkan potensi pemain muda yang ada. Justru kehadirannya, bisa menjadi menjadi motivasi bagi jajaran tim pelatih memberikan kepercayaan lebih kepada pemain muda.

“Kehadiran saya di sini jangan mematahkan potensi pemain muda. Saya bisa membagikan ilmu dan pengalaman yang saya dapat dari beberapa kali meraih prestasi di Liga Indonesia. Itu akan saya bagikan kepada adik-adik di Sleman,” katanya.

Advertisement

Boaz pun berharap kedatangannya di skuat Super Elang Jawa menjadi motivasi lebih kepada para pemain muda.

“Harapannya, kehadiran saya di PSS bisa menjadi motivasi dan semangat lebih kepada adik-adik saya disini agar PSS bisa berbicara lebih di tahun ini. Selain itu bisa memberikan motivasi kepada adik-adik agar bisa lebih berkembang tidak hanya di Sleman tapi hingga ke Timnas kedepannya,” kata Boaz.

Boaz sendiri diperkenalkan oleh PSS Sleman sebagai pemain baru, Senin (30/5/2022). Eks pemain Persipura itu mengaku ada beberapa hal yang membuatnya bergabung dengan PSS Sleman. Selain fanatisme suporter, Boaz juga ingin mencari pengalaman dan tantangan tersendiri.

“Bergabung dengan PSS adalah tantangan yang kedua, tahun kemarin saya bermain untuk Borneo FC. Alasan kuat saya bergabung di PSS Sleman karena faktor fanatisme dari suporternya dengan banyak koreo yang dilakukan,” ujarnya.

“Dengan kehadiran saya disini, mohon doa restu dan dukungan dari seluruh masyarakat Sleman untuk menyatukan hati agar bisa membawa PSS Sleman lebih baik lagi,” timpal Boaz.

Sebagai pemain sepak bola profesional, beban target yang diberikan kepadanya adalah hal wajar. Ia pun sangat paham melihat hal ini. Apalagi fanatisme dan kecintaan suporter kepada PSS sangatlah tinggi. itulah yang menjadi motivasi besarnya membawa PSS menjadi lebih baik lagi.

“Yang pasti seluruh masyarakat tahu, musim kemarin PSS hampir masuk ke jurang degradasi, puji Tuhan PSS bisa bertahan di Liga 1 karena dukungan fanatik yang sangat besar dari suporter yang luar biasa. Saya melihat sendiri kemana-mana PSS pergi mereka selalu setia mendampingi. Itu yang membuat kami semua pemain termotivasi lebih untuk membawa PSS menjadi lebih baik,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani

Olahraga
| Senin, 15 April 2024, 11:37 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement