Advertisement
Dikalahkan PSS Sleman, Ini Kata Pelatih Persija
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA — Pelatih Persija Jakarta Sudirman mengakui gol PSS Sleman melalui tendangan penalti Dave Mustaine di menit ke-4 cukup membuat anak asuhnya panik pada laga pekan ke-34 Liga 1 2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Kamis (31/3/2022). Persija sendiri akhirnya harus mengakui keunggulan PSS Sleman dengan skor 2-0.
“Pertandingan hari ini berjalan baik. Tapi, kita kemasukan penalti di awal sehingga membuat pemain panik dan dalam tekanan. Kami sudah berusaha untuk bangkit, tapi tetap gagal,” kata Sudirman.
Advertisement
Mengenai layak tidaknya Persija dihukum penalti Sudirman mengaku tidak bisa berkomentar banyak. Sebab lokasinya jauh dari tempat pelanggaran yang terjadi.
“Saya berdiri jauh, apakah itu pelanggaran harus penalti atau tidak. Penalti itu memang meruntuhkan mental kita untuk bisa bangkit. Kita sudah usaha, tapi serangan kita mash bisa dipatahkan,’ ucapnya.
Sementara bek Persija Maman Abdurrahman mengakui ada kelengahan dari dirinya sehingga wasit Iwan Sukoco memberikan hadiah penalti usai dirinya menjatuhkan Wander Luiz di kotak terlarang.
“Saya pikir ada kelengahan dari saya. Itu mungkin pelanggaran. Wander Luiz, dia sedikit didepan saya. Keputusan wasit saya tidak tahu, saya coba terima keputusan. Itu kesalahan saya, itu tanggungjawab saya,” ungkap Maman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jonatan Christie Terhenti di 32 Besar BWF Super 1000 Malaysia
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement