Ditekuk PSS Sleman 3-2, Persela Kecewa dengan Kinerja Wasit

Harianjogja.com, JOGJA — Kinerja wasit Faulur Rosy disorot oleh pelatih fisik Persela Lamongan, Sudirman, usai timnya kalah 3-2 dari PSS Sleman pada lanjutan Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (24/3/2022) sore. Sebab, wasit asal Aceh itu telah memberikan dua hadiah penalti kepada PSS Sleman.

“Pertandingan tadi sangat bagus. Tapi saya kecewa dengan kinerja wasit. Karena kinerja wasit sangat tidak bagus sore ini,” katanya usai pertandingan.

Sebagaimana diketahui, PSS Sleman sementara satu kaki aman dari zona degradasi usai meraih kemenangan 3-2 atas Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Kamis (24/3/2022) sore.

Tiga gol PSS dua diantaranya dicetak melalui titik putih yakni Kim Kurniawan di menit ke-30 dan Dave Mustaine di menit ke-61. Sedangkan satu gol PSS lainnya dicetak oleh Mario Maslac di menit ke-38. Sementara dua gol Persela dicetak oleh Gian Zola menit ke-28 dan Jose Wilkson di menit ke-54.

Atas tambahan tiga poin, PSS sementara berada di posisi 13 dengan 36 poin, atau satu tingkat diatas Barito Putra dan dua tingkat dari PSM Makassar.

Masuk babak kedua, Persela mencoba menekan sejak awal babak kedua. Namun, masih belum mampu mengubah kedudukan. Persela akhirnya menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui Jose Wilkson di menit ke-52.

Berawal dari umpan dari Kahar, Jose Wilkson yang bebas berhasil menanduk bola dan menempatkan bola di sisi kanan gawang PSS.

Hasil imbang membuat PSS Sleman mencoba mengambil alih permainan. Namun, serangan demi serangan dari PSS Sleman masih belum mampu mengubah kedudukan.

Menit ke-61, PSS Sleman mendapatkan hadiah penalti untuk kali kedua. Wasit yang memimpin jalannya laga Faulur Rosy memberikan hadiah penalti kepada PSS usai pemain Persela menjatuhkan pemain PSS di kotak terlarang.

Dave Mustaine yang mengeksekusi tendangan penalti berhasil menempatkan bola di sisi kanan gawang Persela. Skor 3-2 untuk keunggulan PSS Sleman.

Tertinggal 3-2 membuat Persela melakukan perubahan. Gian Zola ditarik dimasukkan Selwan Aljaberi. Namun, masuknya Aljaberi belum mampu mengubah permainan Persela Lamongan.

Sementara perubahan dilakukan oleh PSS di menit ke-88. Ramdani Lestaluhu ditarik dan dimasukkan Asyraq Gufron. Masuknya Asyraq Gufron membuat lini pertahanan PSS semakin kuat. Hingga dua menit tambahan babak kedua skor tetap 3-2 tidak berubah.

Babak pertama

PSS Sleman yang butuh kemenangan langsung tampil menekan sejak awal babak pertama. PSS membuka peluang melalui sundulan dari Riki Dwi di menit ke-5, namun masih mampu ditepis oleh kiper Persela.

Begitu juga peluang di menit ke-15 melalui Rifaldi Bawuo yang menggantikan Irkham Mila masih mampu dihalau oleh kiper Persela.

PSS yang terus menekan, kembali mendapatkan peluang melalui Riki Dwi. Namun, lagi-lagi kiper Persela Abdul Rohim tampil trengginas dan mampu mengamankan bola.

Sementara Persela yang lebih banyak bertahan, perlahan mulai menekan. Namun, usaha dari para pemain Persela selalu hilang saat berhadapan dengan lini belakang PSS Sleman.

Memasuki menit ke-26, PSS Sleman kembali mendapatkan peluang, melalui Aaron Evans. Namun tendangan dari pemain asing tersebut masih jauh dari harapan.

Sementara serangan balik dari Persela di menit ke-27 justru berbuah gol. Berawal aksi individu Jose Wilkson, Gian Zola yang berdiri bebas berhasil menyambar bola dan menempatkan bola di pojok kiri gawang Miswar. Skor 1-0 untuk Persela Lamongan.

Namun keunggulan dari Persela tidak bertahan lama. Sebab, di menit ke-30, wasit menunjuk titik putih, usai Nerius Alom dianggap menjatuhkan Ramdani Lestaluhu. Kim Jeffrey yang mengeksekusi tendangan berhasil menempatkan bola di sisi kanan kiper Persela. Skor 1-1.

Menit ke-38, PSS kembali unggul melalui Mario Maslac. Berawal dari tendangan sudut dari Kim Jeffrey, Mario Maslac yang berdiri bebas berhasil menanduk bola dan menempatkan bola di sisi kanan gawang Persela.

Unggul 2-1 tidak membuat PSS Sleman menurunkan serangan. Namun, hingga dua menit tambahan waktu di babak pertama selesai kedudukan tidak berubah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News