Advertisement
Langgar Protokol Covid-19, Lazio Didenda 150.000 Euro
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Klub Serie A Italia Lazio didenda 150.000 euro dan presiden klub Claudio Lotito dilarang berkecimpung di sepak bola selama 7 bulan karena melanggar protokol Covid-19.
Klub tersebut gagal melaporkan kasus positif virus corona kepada otoritas kesehatan setempat, demikian temuan investigasi Federasi Sepak Bola Italia (FIGC).
Advertisement
Selain itu, Lazio mengizinkan tiga pemain untuk mengikuti latihan setelah menerima tes positif virus corona. Mereka juga dua kali menurunkan pemain tanpa gejala yang seharusnya diisolasi.
Dua tim dokter juga telah diskors selama 12 bulan. Lazio mengatakan mereka akan mengajukan banding atas putusan tersebut.
Tempat latihan klub ibu kota diperiksa dan hasil tes usap diambil pada November tahun lalu selama penyelidikan potensi pelanggaran protokol.
FIGC mengajukan dakwaan pada Februari dan merujuk masalah tersebut ke pengadilan federal nasional, yang menjatuhkan hukumannya pada Jumat (26/3/2021).
Lazio, yang didakwa dengan "kurangnya ketaatan pada protokol kesehatan yang berlaku", membantah melakukan kesalahan dan mengatakan: "Kami percaya pada keadilan olahraga."
Italia merupakan negara yang sangat parah menjadi korban Covid-19 dengan jumlah korban meninggal dunia telah melewati angka 10.000 orang hingga Jumat tengah malam WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : BBC
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Jonatan Christie Terhenti di 32 Besar BWF Super 1000 Malaysia
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement