Advertisement

Gelandang Arsenal Mkhitaryan Betah di AS Roma

M. Syahran W. Lubis
Selasa, 19 Mei 2020 - 15:02 WIB
Galih Eko Kurniawan
Gelandang Arsenal Mkhitaryan Betah di AS Roma Gelandang serang AS Roma Henrikh Mkhitaryan. - Twitter@ASRomaEB

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA – Henrikh Mkhitaryan, yang dipinjamkan Arsenal ke AS Roma, mengungkapkan keinginannya untuk tetap di klub ibu kota Iltalia tersebut dan menargetkan tempat di Liga Champions Eropa musim depan.

Pemain Timnas Armenia tiba dengan status pinjaman menjelang musim ini, tetapi masa depannya di Roma tidak pasti, karena kedua klub belum menyetujui masa depan gelandang serang tersebut.

Advertisement

Pelatih Roma Paulo Fonseca mengakui dia akan senang melihat mantan pemain Manchester United itu pindah dengan kontrak permanen ke Giallorossi dan pemain itu telah mengungkapkan bahwa dia ingin tetap di Italia dan membantu klub memenangi sesuatu.

"Sejak hari pertama saya tiba di Roma, saya merasa baik di kota ini dan juga bersama tim," kata Mkhitaryan dalam wawancara dengan Kedutaan Besar Armenia di Roma, menurut Tuttomercatoweb yang dilansir Football Italia pada Senin (18/5/2020).

“Jelas akan menyenangkan untuk tinggal di sini. Target utama adalah untuk mencapai Liga Champions dan memenangi gelar. Serie A memiliki kekhasannya, banyak yang meremehkannya, tetapi menarik sebagai kejuaraan.”

“Saya senang bermain di Italia. Saya telah mendengar para penggemar di sini gila dengan cara yang baik. Namun, saya tidak berpikir mereka benar-benar seperti itu. Saya sangat senang bermain untuk Roma dan penggemar mereka."

Mkhitaryan mengungkapkan bahwa perjalanan pertamanya ke Roma membuatnya menyadari betapa bersemangatnya para penggemar.

“Ketika saya terbang dari London ke Roma, pelayan itu bertanya kepada saya apakah saya sudah resmi pindah. Saya menjawab bahwa saya masih tidak tahu, lalu begitu saya tiba di Fiumicino wilayah di metropolitan Roma] ada banyak orang di sana dan banyak jurnalis.”

“Kantor pers di Roma menjelaskan bahwa di Italia mereka tergila-gila dengan sepak bola dan ini sangat normal. Itu membuat semangat di sekitar tim menjadi jelas.”

Pemain berusia 31 tahun itu kemudian memuji bakat muda di Giallorossi dan berharap melihat mereka membantu klub memperjuangkan trofi, karena dia secara pribadi akan senang meninggalkan jejak di kota tersebut.

"Saya sudah memenangi banyak trofi, tapi itu masa lalu. Saya ingin mengumpulkan lebih banyak tahun depan karena ketika Anda berhenti, semua orang akan bertanya-tanya apa yang Anda kontribusi. Penting bagi saya untuk meninggalkan pesan positif dengan memenangi sesuatu.”

"Ada beberapa talenta hebat di Roma dan saya berharap mereka akan dapat mencapai tujuan mereka," kata Mkhitaryan, yang memenangi Liga Europa 2016 - 2017 dan Community Shield—semacam Piala Super Inggris—2016 bersama Manchester United.

Dia juga meraih trofi DFL Cup (Piala Super Jerman) edisi 2014 bersama Borussia Dortmund, sedangkan raihan trofi terbanyak digiondolnya bersama klub Ukraina Shakhtar Donetsk yaitu Liga Primer Ukraina tiga kali, Piala Ukraina juga tiga kali, dan Piala Super Ukraina satu kali pada 2012.

Mkhitaryan memulai karir profesional di negaranya bersama Pyunik pada 2006. Bersama Pyunik, dia meraih gelar liga teratas sebanyak empat kali, Piala Armena 2009, serta Piala Super Armenia 2007 dan 2008.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Petenis Serbia Djokovic Raih Penghargaan Olahragawan Terbaik Dunia

Olahraga
| Selasa, 23 April 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement