Liga Inggris Dilanjutkan 19 Juni

Harianjogja.com, JOGJA—Kapten tim dan pelatih Liga Premier telah menggelar pertemuan dengan operator kompetisi untuk membicarakan penyelesaian musim ini. Hasilnya, ada kemungkinan Liga Premier bakal berlanjut pada 19 Juni. Mereka juga menyepakati latihan bersama mulai digelar pekan depan untuk persiapan kompetisi.

Dilansir Daily Mail, pertemuan antara kapten tim dan para pelatih dengan pihak Liga Premier berlangsung melalui video telekonferensi pada Rabu (13/5/2020) waktu setempat. Liga Premier diwakili medical officer, Mark Gillett. Pertemuan itu berlangsung positif. Pemain dan pelatih memberikan dukungan terkait rencana melanjutkan sisa kompetisi musim ini.

Namun, mereka enggan masuk ke fase selanjutnya yakni bertanding meski operator kompetisi memiliki tenggat untuk menggelar Liga Premier paling lambat pada 12 Juni. Pemain dan staf ragu bisa dalam kondisi siap tampil dalam rentang waktu 1 Juni hingga 12 Juni. Hal ini berkaitan dengan kebugaran pemain yang dapat memengaruhi kualitas pertandingan. Para pemain dari 20 tim Liga Premier butuh waktu untuk mengembalikan kondisi setelah kompetisi diliburkan sejak 13 Maret karena pandemi virus corona.

Pemain dan pelatih merasa tidak masuk akal mempersiapkan tim hanya dalam waktu kurang dari dua pekan sejak fase persiapan keseluruhan pada 1 Juni. Mereka mengusulkan tanggal 19 Juni sebagai waktu ideal untuk kembali menggelar pertandingan. Dalam pertemuan melalui video telekonferensi itu, kapten West Ham United, Mark Noble dan kapten tim Watford, Troy Deeney disebut paling vokal. Mereka fokus ke aspek keamanan karena bertanding di tengah pandemi virus corona.

Pihak Liga Premier sendiri tidak bisa menggaransi para pemain tidak akan terinfeksi Covid-19. Namun, mereka memastikan tempat latihan masing-masing klub akan ketat dalam menerapkan protokol kesehatan selama kompetisi digulirkan kembali. Sebelumnya, pemerintah Inggris pada Senin (11/5) sudah memberikan lampu hijau kepada operator Liga Premier untuk melanjutkan sisa kompetisi musim ini. Izin itu dimasukkan dalam dalam dokumen berjumlah 60 halaman dengan judul Our Plan to Rebuild.

Ajang olahraga masuk dalam fase kedua dalam rencana pemulihan seluruh aspek di tengah pandemi virus corona. Disebutkan acara budaya dan ajang olahraga bisa berlangsung secara tertutup, dengan menghindari risiko kontak sosial berskala besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos