Advertisement

Van Gaal Tidak Setuju Ajax Juara Liga Belanda

Andhika Anggoro Wening
Senin, 06 April 2020 - 16:07 WIB
Galih Eko Kurniawan
Van Gaal Tidak Setuju Ajax Juara Liga Belanda Louis Van Gaal - Dailymail

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA - Mantan pelatih timnas Belanda Louis van Gaal merasa tidak masuk akal jika Ajax Amsterdam dinobatkan sebagai juara musim ini, setelah sejumlah klub Liga Belanda mendesak agar musim ini dibatalkan.

Sebelum Liga Belanda dihentikan akibat pandemi COVID-19 pada 12 Maret, Ajax memuncaki klasemen sementara berkat keunggulan selisih gol atas AZ Alkmaar.

Advertisement

Kedua tim itu mengoleksi poin yang sama setelah memainkan 25 pertandingan, yakni 56 poin.

"Pemenang olahraga ditentukan di atas lapangan. Bukannya mengatakan setelah memainkan 25 pertandingan, kita memangkasnya, Dan Ajax menjadi juara. Siapapun yang merasa dirinya atlet tentu paham apa yang saya maksud," kata Van Gaal seperti dikutip harian AD.

"Jika virus corona telah dikalahkan, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menyelesaikan kejuaraan saat ini," tambahnya.

Sebelumnya, klub-klub papan atas Belanda seperti AZ, PSV Eindhoven, dan Ajax telah meminta agar musim ini dibatalkan. Mereka merasa jengkel dengan keputusan Persatuan Sepak Bola Belanda (KNVB) yang menyatakan akan patuh pada keputusan UEFA untuk menyelesaikan musim ini.

Van Gaal, yang juga pernah menjadi arsitek Ajax, kemudian menyuarakan kegeramannya karena sejumlah klub menggunakan isu kesehatan yang berujung pada "meneruskan atau menghentikan" kompetisi demi keuntungan masing-masing.

"Pemerintah mengikuti ketentuan-ketentuan dari RIVM (Institut Kesehatan Publik dan Lingkungan Belanda) selama berpekan-pekan, namun beberapa klub sepak bola tiba-tiba mengatakan itu (meneruskan kompetisi) adalah hal yang mustahil. Ajax yang pertama (mengungkapkannya)," tegas Van Gaal.

"Siapa yang tidak ingin bermain? Periksalah, klub-klub itu sekarang berada di posisi Eropa, kecuali Feyenoord, dan klub-klub di zona degradasi," ujar mantan pelatih Manchester United itu.

"Klub-klub menggunakan krisis corona untuk keuntungan masing-masing dan kemudian membuat pernyataan publik. Saya tidak terima," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani

Olahraga
| Senin, 15 April 2024, 11:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement