Advertisement

Seto Nurdiyantoro Bersaing dengan 5 Nama sebagai Kandidat Pelatih PSIM

Jumali
Senin, 27 Januari 2020 - 06:27 WIB
Budi Cahyana
Seto Nurdiyantoro Bersaing dengan 5 Nama sebagai Kandidat Pelatih PSIM Seto Nurdiyantoro - Harian Jogja/Jumali

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Manajemen PSIM Jogja memastikan dalam tiga hari ke depan akan memutuskan pelatih yang menangani Laskar Mataram di Liga 2 2020.

Sejumlah nama seperti eks pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro dan beberapa pelatih lain masih dipertimbangkan.

Advertisement

“Dua sampai tiga hari nanti kami ambil keputusan siapa pelatih yang akan menangani tim. Selain Seto ada empat hingga lima nama pelatih yang masuk di tempat kami. Saya harap semua bersabar,” kata CEO PT PSIM Jaya Bambang Susanto kepada Harian Jogja, Minggu (26/1/2020).

Menurut Bambang, tim akan dibentuk pada awal Februari.

“Kami belajar dari tahun lalu. Komunikasi terus kami lakukan baik di dalam manajemen maupun dengan Pak Haryadi [Haryadi Suyuti, pembina PSIM],” kata Bambang.

Bambang mengatakan manajemen klub ingin pelatih berperan dalam pembentukan tim.

“Kami ingin pelatih lebih berperan dalam awal pembentukan tim. Sejumlah pemain juga terus berkomunikasi dengan kami. Untuk perekrutan pemain, akan kami konsultasikan juga dengan pelatih nantinya,” ucap Bambang.

Sebelumnya, manajemen Laskar Mataram sudah bertemu dengan Seto. Haryadi Suyuti mengatakan pertemuan dengan mantan pemain dan pelatih PSIM Jogja itu masih dalam fase penjajakan.

Haryadi mengatakan Laskar Mataram tertarik mendapatkan jasa Seto karena memahami karakter PSIM. Selain itu, Seto punya kualitas untuk mengangkat performa PSIM di Liga 2 2020.

“Jika ada pelatih bagus dan dekat, kenapa tidak dicoba dulu. Untuk itu kami mengundang beliau," kata Wali Kota Jogja tersebut. 

Haryadi mengharapkan PSIM segera memiliki pelatih dan membentuk tim untuk menyongsong Liga 2 2020. “Kami harap suporter bersabar, karena kami tidak diam,” katanya.

Terpisah, Seto mengatakan pertemuan dengan beberapa personel manajemen Laskar Mataram adalah pertemuan biasa.

“Mereka teman saya. Ya kami ngobrol biasa sebagai teman," tutur Seto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

MotoGP Portugal 2024: Bagnaia Buka Suara Terkait Insidennya dengan Marc Marquez

Olahraga
| Senin, 25 Maret 2024, 09:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement