Ketajaman Lukaku Setara Seluruh AC Milan

Harianjogja.com, JOGJA—Romelu Lukaku menemukan kebahagiaan baru di Inter Milan. Seusai menjalani masa suram di Manchester United, dia mengeluarkan potensinya dengan tak berhenti mencetak gol bagi La Beneamata.

Ketajamannya menjadi-jadi seusai mencetak dua gol ke gawang Cagliari. Lukaku menjadi pahlawan kemenangan Inter atas Cagliari dengan skor 4-1 di babak 16 besar Coppa Italia, Rabu (15/1/2020) dini hari WIB.

Dua gol ini membuat Lukaku sudah mencetak 18 gol dari 25 penampilan di semua kompetisi. Tak cuma itu, striker Timnas Belgia tersebut turut mengemas empat assist.

Gol pertama Lukaku juga mencatatkan rekor baru musim ini. Dia menjadi pemain Serie A dengan gol tercepat di semua kompetisi musim ini yakni pada detik ke-21. Gol itu bermula dari kesalahan backpass gelandang Cagliari, Nahitan Nandez, yang berhasil diserobot Lukaku untuk dikonversi menjadi gol.

Sang pemain mengaku puas dengan penampilannya sejauh ini. Lukaku merasa Inter telah memberinya tempat terbaik untuk mengembangkan permainan. “Inter adalah opsi terbaik saya. Saya bisa berkembang dan berkontribusi lebih di sini,” ujar Lukaku seperti dilansir sportskeeda.com, Rabu.

Performa Lukaku memang moncer dengan mencetak enam gol dari empat laga terbaru. Total 18 gol yang dijaringkan Lukaku bahkan menyamai catatan gol rival sekota, AC Milan, di ajang Serie A.

Namun, Pelatih Inter, Antonio Conte, tak ingin hanya mengalamatkan pujian pada Lukaku semata. Dia justru mengacungi jempol para pemain pelapis yang tampil oke di laga kontra Cagliari.

Conte menurunkan pemain seperti Andrea Ranocchia, Borja Valero, Valentino Lazaro, Alexis Sanchez dan pemain muda Federico Di Marco sebagai starter. 

Nicolo Barella juga tampil sejak menit awal setelah kembali dari cedera. Valero dan Ranocchia kompak mencetak satu gol, sedangkan Barella menyumbang satu assist.

“Saya bahagia Barella bisa menjadi starter hari ini, begitu pula Sanchez. Saya juga senang dengan Borja Valero yang membuktikan dirinya sekali lagi hari ini. Juga Lazaro, Di Marco dan Ranocchia, mereka yang belum memiliki banyak kesempatan bermain sejauh ini, tapi semuanya tampil sangat baik," puji pelatih berusia 50 tahun tersebut.

Kemenangan atas Cagliari membawa Inter melaju ke perempat final Coppa Italia. Mereka akan menanti pemenang laga Fiorentina dengan Atalanta untuk menjadi lawan di delapan besar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos