Advertisement

Unai Emery di Ambang Pemecatan

Chrisna Chaniscara
Senin, 25 November 2019 - 07:37 WIB
Budi Cahyana
Unai Emery di Ambang Pemecatan Unai Emery - Reuters/Lee Smith

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Unai Emery berada di ambang pemecatan setelah Arsenal hanya imbang 2-2 melawan tim papan bawah Southampton dalam lanjutan Liga Premier di Emirates Stadium, Sabtu (23/11/2019) malam WIB.

Hasil tersebut membuat The Gunners tak pernah menang di kompetisi domestik hampir dua bulan terakhir, tepatnya setelah membekuk Bournemouth dengan skor 1-0 pada 6 Oktober.

Advertisement

Gelombang protes suporter yang menuntut Emery dipecat kian nyaring menggema. Teriakan “Kami Ingin Emery Keluar” dan “Dipecat Pagi Harinya” terdengar dari tribune penonton seusai laga melawan Soton.

Pendukung Arsenal memang dongkol karena tim kesayangan mereka hampir kalah andai Alexandre Lacazette tak mencetak gol penyama kedudukan menjelang laga berakhir. “Ejekan itu layak. Itu performa yang sangat buruk, tidak mulus, pertahanan kedodoran,” kritik legenda Arsenal, Tony Adams, seperti dilansir metro.com, Minggu (24/11/2019).

Arsenal bahkan sudah tertinggal 0-1 pada menit kedelapan saat Danny Ings yang tak terkawal dengan tenang melepaskan tendangan ke gawang Bernd Leno. Saat itu para bek Arsenal tidak siap mengantisipasi umpan cerdik Ryan Bertrand. Sempat menyamakan kedudukan lewat Alexandre Lacazette 10 menit berselang, The Gunners kembali tertinggal lewat sepakan James Ward-Prowse memanfaatkan bola muntah penaltinya yang ditepis Leno di menit ke-71.

Arsenal kembali lolos dari lubang jarum setelah Lacazette mampu mengonversi crossing Gabriel Martinelli menjadi gol di injury time babak kedua. “Saya tidak ingin melihat pelatih kehilangan pekerjaannya, tapi Arsenal tidak berjalan ke mana-mana,” tukas Adams.

Express.com mengabarkan Emery tinggal punya jatah tiga laga lagi untuk membuktikan diri. Laga tersebut yakni melawan Norwich City (tandang), Brighton (kandang) dan West Ham (tandang). Artinya, masa depan Emery kemungkinan bakal ditentukan pada pekan kedua Desember 2019.

Manajemen sejauh ini masih yakin Emery mampu membawa tim segera bangkit. Mayoritas pemain pun dikabarkan berada di belakang sang pelatih.

“Saya memahami para penggemar, mereka frustrasi dan kecewa sebagaimana pemain merasakan hal yang sama. Tugas saya segera mencari solusi untuk berkembang. Saya tahu kuncinya ada di sini,” ujar Emery.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Seorang Nenek Pecahkan Rekor Dunia Plank Terlama di Usia 58 Tahun

Olahraga
| Sabtu, 20 April 2024, 08:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement