Barcelona Vs Slavia Praha: Blaugrana Mencari Pelipur Lara

Harianjogja.com, JOGJA—Barcelona sedang remuk. Blaugrana menderita kekalahan tandang ketiga di La Liga Spanyol setelah dilumat Levante dengan skor 1-3 di Estadio Ciudad de Valencia akhir pekan lalu.

Barcelona hanya memetik tujuh poin dari enam laga tandang pertama di kompetisi domestik, hasil terburuk dalam 13 tahun terakhir. Namun, Camp Nou selalu mampu menjadi pelipur lara Barcelona ketika memble di markas lawan. Antoine Griezmann dkk. mestinya tak kesulitan saat menjamu Slavia Praha dalam lanjutan fase grup Liga Champions, Rabu (6/11/2019) dini hari WIB.

Kali terakhir Barca kalah di Camp Nou saat dibekuk Bayern Munich 0-3 pada September 2013. Setelah itu, Blaugrana tak terkalahkan dalam 33 laga kandang terakhir mereka di kompetisi Si Kuping Lebar (30 menang, 3 imbang). Misi Slavia Praha untuk mencuri poin penuh makin mustahil karena hanya enam dari 55 tim sebelumnya yang memenangkan pertandingan tandang pertama mereka di Camp Nou. Terakhir adalah Rubin Kazan yang unggul 2-1 atas Barca pada Oktober 2009.

Duel kali ini bisa menjadi luapakan “amarah” Barca setelah kekalahan menyakitkan dari Levante tersebut. Pesta gol berpeluang terjadi apabila melihat rekor Barca yang memenangi lima dari enam laga kandang mereka melawan klub-klub Republik Cheska. Dari laga itu, Barca mencetak 18 gol dan cuma kebobolan dua gol.  Namun, sepak bola bukanlah hitungan matematika. Slavia memiliki potensi ledak menyusul performa impresif mereka di kompetisi domestik.

Slavia seperti tanpa pesaing di kancah sepak bola Republik Cheska dengan 13 kemenangan dari 15 laga. Terakhir Tomas Soucek dkk. menghantam Banik Ostrava dengan skor 4-0. Kemampuan Slavia untuk merepotkan tim besar sebenarnya sudah terbukti saat menahan imbang Inter Milan 1-1 di laga pembuka fase grup di Giuseppe Meazza.

Barca bahkan butuh gol bunuh diri Peter Olayinka untuk menyegel kemenangan 2-1 atas Slavia di Stadion Sinobo beberapa waktu lalu.

Dengan kondisi Luis Suarez yang diragukan bisa tampil karena cedera, Barca bakal amat bergantung pada Lionel Messi. La Pulga selalu mencetak gol dan atau assist dalam tujuh penampilan terakhir di semua kompetisi (enam gol, lima assist).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos