Advertisement
Ini Alasan Pelatih PSIM Mainkan Gelandang Jadi Bek Kanan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Gelandang bertahan PSIM Raymond Tauntu bermain sebagai bek kanan saat membantu timnya menekuk Persatu Tuban 2-0 pada laga tunda pekan ke-19 Liga 2 2019 di Stadion Mandala Krida, Jogja, Minggu (13/10/2019) sore.
Pelatih PSIM Jogja Liestiadi memasang Raymond sebagai bek kanan karena beberapa pemain yang bisa bermain di posisi tersebut, seperti Syaiful Indra Cahya, Junius Bate, dan M Agung Pribadi tidak siap.
Advertisement
Syaiful belum bisa main 90 menit selepas pulih dari cedera. Adapun Junius Bate dan Agung Pribadi masih dibekap cedera.
“Raymond sejatinya pengin saya mainkan sebagai gelandang. Kemarin saat latihan, Sabil [Moh Al Amin Syukur Sabililah, bek tengah PSIM] cedera, saya pusing juga. Hendra saya mainkan sebagai bek tengah. Saya tanya ke tim pelatih, Raymond mugkin cocok dimainkan di posisi itu [bek kanan],” kata Liestiadi seusai pertandingan.
Liestiadi juga bertanya kepada Nugroho Fatchur Rochman. “Saya tanya dia siap. Saya lihat dia melawan Madura FC main luar biasa. Kami ubah posisi dia di depan Ade Suhendra,” terang Liestiadi.
Meski tidak memerankan posisi aslinya, Raymond cukup sukses menahan serangan dari beberapa pemain Persatu Tuban. Sepanjang pertandingan, Raymond selalu berhasil mematahkan serangan dari Mamadou Diallo, penyerang naturalisasi milik Persatu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement