Advertisement
Sayap Elang Jawa Tak Lagi Super, PSS Sleman Dihajar PSIS 1-3 di Babak Pertama
Haris Tuharea, tampil kurang menggigit melawan PSIS Semarang. - Instagram/PSS Sleman
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Sayap PSS lunglai ketika menghadapi PSIS Semarang pada lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (17/7/2019) sore. Akibatnya, Super Elang Jawa dihajar 1-3 hingga turun minum.
PSS unggul cepat pada menit ke-4 setelah Brian Ferreira melesakkan bola ke gawang Jandia Eka Putra dari sudut sempit setelah menerima umpan lemparan ke dalam Bagus Nirwanto. Setelah gol tersebut, PSS seperti tertidur. Serangan PSS hanya bertumpu pada Brian Ferreira. Gelandang serang Argentina tersebut dengan gampang dimatikan oleh Patrick Mota dan Arthur Bonai. Selama 45 menit, dia hanya mencatat satu dribel sukses, tanpa operan kunci, dan tiga kali dilanggar.
Advertisement
Ketika sumber kreativitas Super Elang Jawa mati, dua penyerang sayap PSS: Haris Tuharea di kiri dan dan Irkham Milla di kanan tampil luar biasa buruk. Kombinasi keduanya hanya mampu sekali membawa bola ke sepertiga akhir lapangan. Serangan PSS banyak dilancarkan oleh Brian dan Ricky Kambuaya serta Batata.
Meski sayap lunglai, Super Elang Jawa masih bisa bertahan hingga menit ke-30 berkat soliditas lini belakang yang dilindungi Batata. Duo Asyraq Guffron dan Purwaka Yudi mampu membuat dua tekel, tiga blok, dan dua intersep untuk meredam serangan PSIS.
Namun, kegemilangan mereka tak cukup karena pemain PSIS pun tampil lebih gemilang. Di menit ke-32, bek kanan Fredyan Wahyu melepaskan umpan lambung. Bola disambar Silvio Escobar dengan tandukan kepala dan tim tamu menyamakan kedudukan. Di menit ke-43, bola sepakan keras Silvio Escobar diblok kiper Try Hamdani, bola pantul malah mengenai tangan Asyraq Guffron. PSS dihukum penalti dan Wallace Da Costa sukses menjadi eksekutor dan PSIS berbailik unggul 2-1. PSS makin tenggelam di menit ke-46, penyerang sayap PSIS Bayu Nugroho mencetak gol tendangan voli setelah menyambat umpan tarik bek kiri Safrudin Tahar.
PSS pun harus membayar mahal performa buruk sayap mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
- Boyolali Siap-siap Hujan Petir Malam Ini, Simak Prakiraan Cuaca Rabu 17 April
- Hujan Siang dan Malam di Klaten, Simak Prakiraan Cuaca Rabu 17 April
- Waspada! Wonogiri bakal Hujan Petir Hari Ini, Cek Prakiraan Cuaca Rabu 17 April
- Bersihkan Sampah di Sungai Bengawan Solo, Pria Juwiring Klaten Malah Hanyut
Advertisement
Prediksi Barcelona Vs PSG, Perkiraan Susunan Pemain dan Link Streaming
Kalah dari Qatar, PSSI Siap Layangkan Protes ke AFC soal Kepemimpinan Wasit
Erick Thohir: PSSI Layangkan Protes ke AFC atas Kepemimpinan Wasit
Advertisement
Hasil Verona Vs Atalanta 2-2, La Dea Tertahan di Posisi Keenam
Timnas Indonesia Kalah 0-2 dari Qatar, Shin Tae-yong Kecewa dengan Wasit
Diwarnai Kartu Merah, Indonesia Kalah 0-2 dari Qatar
Hujan Gol Super Elja Taklukan Singo Edan Lewat Skor 4-1
Bantai Arema dengan Skor 4-1, PSS Jauhi Zona Degradasi
Advertisement
Piala Asia U-23, Ini Susunan Skuad Final Timnas Indonesia U-23
Jadwal Pertandingan dan Klasemen Liga Italia per Senin 15 April 2024
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement
