Advertisement

PSS VS Persebaya: Murid Merendah, tapi Yakin Bisa Kalahkan Mentor

Jumali
Jum'at, 12 Juli 2019 - 16:32 WIB
Budi Cahyana
PSS VS Persebaya: Murid Merendah, tapi Yakin Bisa Kalahkan Mentor Djadjang Nurdjaman - Persebaya.id

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Pertemuan mentor dan murid. Tajuk tersebut tersemat dalam laga pekan kedelapan Liga 1 2019 yang mempertemukan PSS Sleman dan Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7/2019) maalam.

Pelatih PSS Seto Nurdiyantoro dan Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman sama-sama menempuh kepelatihan lisensi A AFC Pro bersama-sama beberapa waktu lalu. Djajang adalah mentor untuk Seto.

Advertisement

“Coach Djadjang lebih senior dan pengalaman. Di kursus kemarin saya juga diajari beliau. Mudah-mudahan kami juga belajar dari pertandingan besok malam,” kata Seto di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (12/7/2019).

Djadjang lebih berpengalaman dari Seto. Pelatih 60 tahun ini mulai menangani tim senior pada 2012. Tim pertama yang dia besut adalah Persib Bandung, klub yang dia bela semasa menjadi pemain pada 1984-1994. Djadjang lima tahun bersama Persib, kemudian melatih PSMS Medan selama satu musim, sebelum membesut Persebaya Surabaya.

Adapun Seto mulai melatih pada 2013, setahun setelah Djadjang. Tim pertama yang dia racik adalah PSIM Jogja sebelum menyeberang ke PSS. Tak seperti Djadjang yang langsung terjun di kasta tertinggi, Seto mengawali kerier kepelatihannya di Liga 2. Musim ini adalah kali pertama Seto melatih di Liga 1 setelah membawa PSS promosi dari Liga 2 musim lalu.

Seto mafhum tentang hal ini. Seto juga sadar Persebaya punya materi pemain lebih bagus. Namun, dia tetap yakin anak asuhnya bisa mengatasi perlawanan Bajul Ijo. Apalagi, permainan PSS sudah stabil. Terakhir, Super Elang Jawa membekap Kalteng Putra 2-0 di laga pekan ketujuh. Suasana ruang ganti juga lebih kondusif dan para pemain sudah bisa menikmati atmosfer kompetisi kasta tertinggi.

“Saat ini pemain lebih ejoy, lebih enak, dan mudah-mudahan [suasana hati ini] dibawa ke permainan. Saya berharap hasil positif kemarin menjadi modal dan kepercayaan bagi pemain. Harapannya nanti kreativitas dari pemain akan muncul,” ucap Seto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Kalah dari Wakil India, Ginting Gagal Sumbang Poin untuk Indonesia di Piala Thoas 2024

Olahraga
| Rabu, 01 Mei 2024, 20:07 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement