Terus Berkutat dengan Cedera, Batata Terancam Didepak dari PSS

Harianjogja.com, SLEMAN—Gelandang bertahan asal Brasil Guilherme Felipe “Batata” De Castro terancam didepak PSS Sleman pada putaran kedua Liga 1 karena terus berkutat dengan cedera.

Selain Batata, Arie Sandi juga terancam dicoret lantaran belum sembuh dari cedera saat membela PSS di kompetisi Liga 2 2018 lalu.

CEO PT Putra Sleman Sembada Viola Kurniawati mengatakan klub masih memantau kondisi kedua pemain tersebut. PSS memberikan tenggat waktu kepada Batata hingga Juli mendatang.

“Kami beri batas waktu sampai Juli. Sejauh ini kami berharap dia segera sembuh dan memperkuat tim,” kata Viola, Selasa (18/6/2019).

Batata sampai sekarang belum pernah bermain untuk PSS di pertandingan resmi.

“Jika mencoret dan mendatangkan pemain baru jelas sudah tidak bisa. Kami harus menunggu putaran kedua. Selain itu pada  Agustus kami memiliki jadwal yang sangat padat, setidaknya ada tujuh pertandingan yang harus kami jalani.”

Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro juga memberikan ultimatum kepada pemain asal Brasil tersebut. Dia tidak bisa menunggu lama dan bergantung sepenuhnya kepada Batata. Apalagi saat ini ada Nerius Alom dan Wahyu Sukarta yang bisa menggantikan peran Batata.

Wahyu Sukarta dan Nerius Alom mampu membayar kepercayaan Seto dengan menunjukkan performa cukup mumpuni.

“Mereka punya tipe bermain berbeda. Mereka hanya perlu meningkatkan kesepahaman. Batata jelas tidak bisa, jika cedera berkelanjutan, bisa kami coret,” kata Seto.

Menjelang laga melawan Bhayangkara FC, PSS juga terancam tidak diperkuat kiper Ega Rizky, bek Ikhwan Ciptady, gelandang Dave Mustaine, dan gelandang serang Brian Ferreira akibat cedera.

“Ega ada masalah dengan engkelnya, kami menunggu keputusan dari medis. Dave, Ikhwan dan Brian sempat merasa ada masalah, rekomendasi tim medis masih bisa mengikuti latihan. Apakah bisa dimainkan atau tidak, kami tunggu keputusan medis hingga Kamis,” ucap Seto.