Advertisement

Jika Kolombia Gagal Juarai Copa America, Higuita Akan Potong Rambut

Hanifah Kusumastuti
Minggu, 16 Juni 2019 - 08:47 WIB
Budi Cahyana
Jika Kolombia Gagal Juarai Copa America, Higuita Akan Potong Rambut Rene Higuita - Reuters/Sergio Moraes

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Rene Higuita sangat identik dengan rambut panjangnya. Namun, mantan kiper Timnas Kolombia tersebut bakal rela memangkas rambutnya karena sebuah alasan.

Higuita berjanji mencukur rambut panjangnya tersebut seandainya Timnas Kolombia gagal juara di Copa America 2019 ini. Kepercayaan diri Higuita atas kemampuan tim berjuluk Los Cafeteros ini memang tinggi di turnamen paling akbar di Amerika Selatan ini. Dia yakin Kolombia memiliki peluang besar finis sebagai juara dengan di bawah besutan pelatih baru mereka, Carlos Queiroz.

Advertisement

"Jika Kolombia tidak finis sebagai juara, maka saya akan cukur rambutku. Kolombia bermain dengan sepak bola bagus. Kami perlu mendukung keberanian pelatih saat ini, Carlos Queiroz. Saya harap membuahkan hasil," jelas pria yang masih setia dengan rambut panjangnya pada usia ke-55 tahun tersebut, seperti dilansir marca.com, Jumat (14/6/2019).

Harapan besar kepada Kolombia melambung ke angkasa sejak tim ini ditangani Carlos Queiroz pada Februari lalu. Pelatih asal Portugal itu membawa Los Cafeteros meraih tiga kemenangan dalam empat pertandingan pertamanya dengan Kolombia. Terbaru, Kolombia mampu membekuk Peru 3-0 pada laga persahabatan sebelum Copa America 2019.

Mantan striker Chile, Ivan Zamorano, saat didapuk sebagai pundit menilai Queiroz memberi sentuhan sepak bola Eropa kepada Kolombia. Pertahanan Kolombia juga semakin solid dengan tiga kali clean sheet dalam empat pertandingan. Modal pertahanan solid cukup penting bagi Kolombia melawan Argentina yang diperkuat Lionel Messi cs. pada laga pembuka Grup B, di Arena Fonte Nova, Salvador, Minggu (16/6) pukul 05.00 WIB.

"Kolombia di antara tim-tim Amerika Selatan, adalah salah satu contoh tim yang mengalami perkembangan. saya pikir kita semua tumbuh dengan melihat Kolombia karena permainan ajaib mereka, namun sekarang Queiroz lebih memberikan sentuhan Eropa yang lebih signifikan dan itu dibuktikan dengan para pemainnya. Sangat yakin jika mereka bisa menjadi protagonis," jelas Zamorano.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

MotoGP Portugal 2024: Bagnaia Buka Suara Terkait Insidennya dengan Marc Marquez

Olahraga
| Senin, 25 Maret 2024, 09:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement