Advertisement

Preview Final Coppa Italia: Misi Dobel Lazio & Atalanta

Hanifah Kusumastuti
Rabu, 15 Mei 2019 - 16:42 WIB
Budi Cahyana
Preview Final Coppa Italia: Misi Dobel Lazio & Atalanta Lazio - Reuters/Daniele Mascolo

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA - Coppa Italia akan melahirkan juara baru setelah empat musim beruntun dikuasai Juventus. Atalanta bakal menghadapi Lazio pada final di Stadio Olimpico, Roma, Kamis (16/5/2019) pukul 01.45 WIB.

Tersingkirnya Juventus sejak perempatfinal lalu  menjadikan peta persaingan juara Coppa Italia musim ini lebih berwarna. Atalanta bermimpi untuk bisa menggaet kembali trofi ini sejak kali terakhir mereka raih pada 1963. Sedangkan Lazio mencoba menebus kegagalan setelah gagal juara setelah dua kali tampil di final dalam empat tahun terakhir.

Advertisement

Le Aquile, julukan Lazio, juga mengusung misi lain di Coppa Italia ini. Ciro Immobile dkk. ingin meraih gelar Coppa Italia agar bisa lolos ke Liga Europa musim depan. Pemenang Coppa Italia memang dijamin bisa lolos ke Liga Europa di musim berikutnya.

Lazio sedang kesulitan meraih tiket ke Eropa dari liga domestik. Musim ini, pasukan Simone Inzaghi tak hanya dipastikan gagal finis empat besar Serie A alias harus absen ke Liga Champions. Mereka juga terancam tidak bisa mengunci posisi enam besar Serie A agar bisa lolos ke Liga Europa. Lazio tertinggal empat poin dari AS Roma dan AC Milan yang masing-masing menempati urutan ke-5 dan ke-6, yang menjadi zona Liga Europa, dalam dua laga tersisa musim ini.

Lazio sebenarnya lebih diuntungkan karena duel final digelar di Olimpico, markas mereka. Hanya, Le Aquile bakal melangkah ke babak final sebagai underdog. Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, di bawah bayang-bayang pemecatan karena performa jeblok Lucas Leiva dkk. di Serie A musim ini. Bahkan, media-media Italia menyebut adik kandung Filippo Inzaghi itu tetap akan dipecat meski mampu membawa Lazio menjuarai Coppa Italia.

Lazio juga pantas menjadi tim inferior apabila menengok pertemuan kedua tim belakangan ini. Anak asuh Inzaghi tak pernah mampu meraih kemenangan dalam empat duel versus La Dea, julukan Atalanta. Bahkan, Lazio menelan dua kekalahan dalam dua pertemuan di Seri-A musim ini. Setelah takluk 0-1 di Bergamo, Lazio dipermalukan 1-3 oleh Atalanta di Olimpico pada Minggu (5/5/2019) lalu.

Penampilan La Dea memang cukup fenonemal musim ini. Tim yang dinakhodai Gian Piero Gasperini ini secara mengejutkan bisa bersaing di papan atas Serie A. Harapan mereka untuk mengukir sejarah dengan tampil di Liga Champions musim depan pun terbuka lebar. Atalanta pula yang menyingkirkan juara bertahan Juventus pada perempatfinal Coppa Italia lalu dengan skor 3-0.

Gasperini menjadi aktor di belakang layar atas melejitnya penampilan La Dea musim ini. Kepiawaiannya meramu taktik membuat permainan Atalanta sangat menghibur. Maka jangan kaget apabila Duvan Zapata dkk. menjadi tim yang paling subur di Seri-A musim ini, dengan 73 gol. Isi rekening gol mereka itu masih lebih baik empat gol ketimbang milik Juve yang sudah memastikan juara.

Atmosfer final di Olimpico diprediksi memanas karena sejarah rivalitas suporter fanatik kedua tim. Seperti dilansir calciomercato.com, pihak keamanan di Roma siap berjag-jaga untuk membuat suasana tetap kondusif. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Olimpiade Paris 2024, Obor Api Dimulai Dinyalakan dari Reruntuhan Kuil Hera di Yunani

Olahraga
| Senin, 15 April 2024, 11:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement