Allegri: Musim Depan Akan Lebih Berat untuk Juventus

Harianjogja.com, JOGJA - Juventus menelan kekalahan ketiga musim ini setelah ditaklukkan AS Roma 0-2 pada giornata ke-36 Serie A 2018-2019, Senin (13/5/2019) dini hari WIB. Roma menjadi tim yang paling sering mengalahkan Bianconeri, julukan Juve, sejak tiga tahun lalu. 

Kekalahan ini menodai debut Juve mengenakan jersey baru mereka yang kontroversial. Cristiano Ronaldo dkk. untuk kali pertama memperlihatkan jersey Juve musim depan yang didesain tanpa garis hitam-putim di lapangan. Padahal garis vertikal hitam putih sudah menjadi ciri khas tim yang juga kerap dijuluki Tim Zebra ini.

"Kami akan mengevaluasi musim ini dan musim berikutnya, karena delapan musim [meraih scudetto], lima tahun bersamaku, maka musim depan bisa jadi lebih sulit, marjin kesalahan harus dikurangi karena akan lebih sulit lagi menjuarai titel, termasuk di Seri-A," ujar Pelatih Juventus Massimiliano Allegri sembari  membantah bakal hengkang dari Juve musim depan.

Sementara, Roma menjaga mimpi mereka meneruskan tradisi ke Liga Champions seperti dalam dua musim terakhir. Kemenangan ini mengerek kembali Roma ke peringkat keenam hanya terpaut tiga poin dari Atalanta, sebiji poin dari Inter, dan hanya kalah head-to-head dari AC Milan, yang masing-masing menempati urutan ketiga, keempat, dan kelima klasemen. 

Saat ini, ada enam tim yang bersaing sengit untuk menempati dua slot terakhir di zona Champions pada klasemen Seri-A. Yaitu Atalanta, Inter Milan, AC Milan, AS Roma, Torino, serta Lazio.

Roma sebenarnya berada dalam tekanan besar ketika menjamu Juve. Sebab peluit kick-off di Olimpico dibunyikan, para pesaing I Giallorossi lebih dahulu meraih kemenangan atas lawan masing-masing. Di antaranya Atalanta mengalahkan Genoa dan Cagilari memukul Lazio pada Sabtu (11/5/2019) WIB, sedangkan Milan dan Torino masing-masing menaklukkan Fiorentina dan Sassuolo, Minggu (12/5/2019) WIB.

Alessandro Florenzi dan Edin Dzeko menyokong gol pada babak kedua yang mengantar Roma menaklukkan Juve 2-0. Penampilan kiper Roma, Antonio Mirante, juga pantas mendapat acungan jempol karena mencatat penyelamatan heroik dari gempuran Cristiano Ronaldo dkk.

"Saya puas, Antonio Mirante menjaga kami dalam pertandingan ini, khususnya di babak pertama. Kami harus percaya segalanya masih mungkin [lolos ke Liga Champions]. Kami tahu ini tidak sepenuhnya bergantung pada kami, namun kami harus berusaha yang terbaik," ujar allenatore Roma, Cladio Ranieri, seperti dilansir football-italia.net.

Pekan kemarin, Ranieri mengumumkan dirinya bakal berhenti melatih Roma musim depan. Tapi apakah jika Roma lolos ke Liga Champions eks pelatih Chelsea dan Leicester City tersebut bakal menarik kembali keputusannya?

"Saya hanya fokus pada pekerjaanku. Saya orang Roma, saya tahu segala hal di sini, ini rumahku dan saya pernah keliling dunia, namun ini tetap rumahku," lanjutnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos