Preview Manchester United Vs Watford: Kerja Keras Solskjaer Dimulai

Harianjogja.com, JOGJA—Ole Gunnar Solskjaer punya tantangan baru yang dia hadapi. Pria asal Norwegia itu menyatakan masa bulan madunya sebagai pelatih interim pelatih Setan Merah sudah usai. Saatnya dia membuat Marcus Rashford dkk. bekerja keras untuk mengembalikan kejayaan Setan Merah.

Nah, kerja keras itu bakal dimulai ketika United menjamu Watford, pada lanjutan Liga Premier di Old Trafford, Manchester, Sabtu (30/3/2019) pukul 22.00 WIB (disiarkan langsung Bein Sports 1). Solksjaer mendatangani kontrak permanen selama tiga tahun di singgasana pelatih Setan Merah. Saat masih menjadi pelatih interim, Solskjaer mengantar United mencaplok 14 kemenangan dalam 19 pertandingan di semua kompetisi.

Persentase kemenangan Solskjaer bersama United mencapai 73,7%. Jumlah itu bahkan memecahkan rekor pesentase kemenangan pelatih legendaris Setan Merah sekaligus mantan bos Solskjaer, Sir Alex Ferguson, yang mencapai 59,7%.

"Saya tidak berpikir, bangga adalah kata yang tepat. Saya senang, saya merasa terhormat, karena ini start yang baru. Sekarang, kerja keras dimulai. Sekarang, kerja keras, menikmati kerja, jadi ini bukan momen untuk bangga. Anda tahu ketika orang-orang mendapat pekerjaan baru dan mereka akan mengatakan itu adalah pekerjaan impian mereka dan mereka selalu memimpikan tentang itu atau bermain dengan klub itu atau melatih klub itu. Itu [beban melatih United] lebih untuk saya dibandingkan siapa pun. Ini mimpiku yang paling tinggi sepanjang waktuku. Mungkin mimpi yang naif, namun saya saya selalu menempatkan mimpi itu dalam pikiranku untuk bertanggung jawab yang tinggi, keluarga klub sepak bola yang fantastis," jelas Solskjaer, seperti dilansir dailymail.co.uk, Jumat (29/3).

Duo pemain United, Marcus Rashford dan Anthony Martial, masing-masing sembilan gol di Liga Premier musim ini. Jika bisa mencetak satu gol ke gawang Watford, Rashford dan Martial bakal bergabung dengan Romelu Lukaku dan Paul Pogba yang menembus minimal 10 gol di Liga Premier musim ini. Sebelumnya, kali terakhir ada kuartet (empat pemain) United yang masing-masing bisa mencetak minaml 10 gol yakni saat era Paul Scholes, Andy Cole, Ryn Giggs, dan Eric Cantona, pada musim 1995/1996.

Dibandingkan barisan depan, lini belakang Setan Merah sepertinya yang paling harus bekerja keras. United hanya mengemas dua clean sheet dalam laga kandang Liga Premier musim ini. Itu terburuk setelah Fulham yang hanya mengemas satu clean sheet pada pertandingan home.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos