Advertisement
Wolverhampton Vs Liverpool: The Reds Bisa Tumbang untuk Kali Pertama
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Wolverhampton Wanderers membuat kejutan di Liga Premier Inggris musim ini. Berstatus tim promosi, Wolves beberapa kali menjinakkan para raksasa Liga Inggris, meski.
Tak tanggung-tanggung, Wolves mampu menahan imbang Manchester City, Manchester United, hingga Arsenal. Bahkan, tim polesan Nuno Espirito Santo tersebut meremukkan Chelsea 2-1. Raul Jimenez dkk. pun bisa melejit ke peringkat ketujuh klasemen sementara.
Advertisement
"Itu tidak mengejutkanku sama sekali. Saya menyaksikan mereka di Championship musim lalu. Apa yang mereka lakukan sangat impresif. Mereka mempertahankan pemain-pemain bagus. Setelah semusim bermain sangat keren, mereka membeli pemain-pemain bagus lainnya," jelas Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, seperti dilansir Birmininghammail.co.uk, Kamis (20/12/2018).
Liverpool sontak perlu waspada dengan keganasan Wolves ketika mereka berkunjung ke Molineux Stadium, Wolverhampton, Sabtu (22/12/2018) pukul 03.00 WIB. Liverpool sendiri pernah terkena cakaran Wolves pada babak keempat Piala FA pada Januari 2017. Saat itu, Liverpool diperdaya 1-2 di Anfield sekaligus menjadi kekalahan pertama mereka melawan Wolves pada laga kompetitif sejak Desember 2010.
Namun saat itu Liverpool masih kerap angin-anginan ketika berjumpa tim-tim gurem. Kini, pasukan Jurgen Klopp enggan bagi-bagi poin terhadap tim-tim kecil, khususnya tim yang baru promosi. Liverpool selalu menang dalam dua laga melawan promosi musim ini, masing-masing melumat Cardiff City 4-1 pada akhir Oktober 2018 lalu dan memecundangi Fulham 2-0 sekitar dua pekan kemudian.
The Reds, julukan Liverpool, juga sedang on fire setelah meremukkan musuh bebuyutan mereka, Manchester United, 3-1 di Anfield, akhir pekan lalu. Pesta gol Xherdan Shaqiri dkk. pada North West Derby itu menyebabkan Pelatih United, Jose Mourinho, kehilangan pekerjaan.
Hasil manis demi hasil manis membuat penggawa Liverpool yakin bisa terus mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di Liga Inggris musim ini. Tim asal Merseyside ini menjadi satu-satunya tim yang belum pernah mencicipi kekalahan dalam 17 pertandingan pembuka. Ambisi Liverpool pun mengikuti jejak Arsenal sebagai tim Invincibles alias tak terkalahkan selama semusim pada Liga Premier 2003/2004.
"Semoga kami bisa terus unbeaten sampai akhir musim. Ini alasan mengapa kami datang ke Liverpool. Arsenal bisa melakukannya, kenapa kami tidak?" ujar bek sentral Liverpool, Dejan Lovren, seperti dilansir bbc.com.
"Tentu, ini akan menjadi sebuah tantangan. Kami tahu kami bisa melakukannya [mengakhiri puasa gelar Liga Premier]," lanjut Lovren.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
MotoGP Portugal 2024: Bagnaia Buka Suara Terkait Insidennya dengan Marc Marquez
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement