Advertisement
Ketemu Semen Padang di Final, Ini Kata Pelatih PSS Sleman
Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro - Harian Jogja/Jumali
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN - PSS Sleman akan bertemu dengan Semen Padang di partai final Liga 2 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/12/2018) malam.
Namun, jelang pertandingan final, PSS Sleman mengaku masih buta dengan kekuatan dari tim Kabau Sirah. Padahal, skuat Super Elang Jawa (Elja) bertekad meraih trofi Juara Liga 2 2018.
"Secara kekuatan kami memang belum pernah bertemu. Tetapi, secara keseluruhan Semen Padang adalah tim yang bagus," kata pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro, Kamis (29/11/2018).
PROMOTED: Resmikan IKM di Umbulharjo, Dinas Perinkopukm Jogja Berharap IKM Naik Kelas
"Oleh karena itu kami perlu mewaspadai kekuatan mereka," lanjut Seto.
Sementara disinggung soal adanya pemutihan kartu, Seto masih menunggu kejelasan dari operator liga, apakah nantinya sejumlah pemain yang terkena akumulasi dan larangan bermain akan diputihkan. "Nanti kita juga akan lihat apakah ada pemutihan atau tidak, apakah ada pemain kita yang terkena akumulasi kartu atau tidak, saya akan tanya regulasinya," terang Seto.
Terpisah, salah satu pemain PSS Rangga Muslim Perkasa bertekad ingin kembali mengulang sejarah dengan membawa PSS menjadi juara. Musim lalu, Rangga sempat berbaju Persebaya dan mengantar tim Bajul Ijo menjadi juara Liga 2 2017.
"Kita tuntaskan, kita lepaskan pertandingan ini dan kita langsung fokus ke final," ucap Rangga.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sedih karena Tragedi Kanjuruhan, Cristian Gonzales: Itu adalah Rumah Kedua Saya!
Setelah Periksa Anggotanya, Polisi Akan Korek Keterangan dari Panpel Arema dan Direktur PT LIB
Efek Tragedi Stadion Kanjuruhan, Komisi X DPR RI Desak Liga 1 sampai Liga 3 Dihentikan Sementara
Polri Periksa 18 Anggotanya Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan
Advertisement
Presiden Arema FC Siap Bertanggung Jawab Penuh Atas Tragedi Stadion Kanjuruhan
Panglima TNI Pastikan Prajurit yang Tendang Aremania akan Dipidana
Biaya Perawatan Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Ditanggung Negara
Ucapkan Hadirin yang Berbahagia, Ketum PSSI Dikecam Warganet
Pelatih Arema FC Sebut Ada Suporter Meninggal di Pelukan Pemain
Advertisement
Kualifikasi Piala Asia U-17, Indonesia vs Guam Tetap Digelar dan Tanpa Penonton
Pasca Tragedi Kanjuruhan, Tata Kelola Kompetisi Harus Segera Diperbaiki
Suami Istri Korban Tragedi Kanjuruhan Dimakamkan di Satu Liang Lahat, Tinggalkan Anak Kelas V SD
Begini Kesaksian Suporter Arema tentang Awal Mula Tragedi Kanjuruhan
Tragedi Kanjuruhan, Semua Pengurus PSSI Diminta Mundur
Advertisement
Update Tragedi Kanjuruhan: Korban Meninggal 125, Luka 224
Berita Pilihan
- Biaya Perawatan Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Ditanggung Negara
- Ucapkan Hadirin yang Berbahagia, Ketum PSSI Dikecam Warganet
- Pelatih Arema FC Sebut Ada Suporter Meninggal di Pelukan Pemain
- Kualifikasi Piala Asia U-17, Indonesia vs Guam Tetap Digelar dan Tanpa Penonton
- Suami Istri Korban Tragedi Kanjuruhan Dimakamkan di Satu Liang Lahat, Tinggalkan Anak Kelas V SD
Advertisement
MotoGP Thailand: Miguel Oliveira Juara, Bagnaia Tempel Quartararo
Advertisement
Rasakan Sensasi Makan Nasgor Bercitarasa Tengkleng ala Grage Ramayana Hotel
Advertisement
Berita Populer
- Haaland & Foden Hattrick, City Gasak MU 6-3
- Update Tragedi Kanjuruhan: Korban Meninggal 125, Luka 224
- Tragedi Kanjuruhan, Semua Pengurus PSSI Diminta Mundur
- Begini Kesaksian Suporter Arema tentang Awal Mula Tragedi Kanjuruhan
- Suami Istri Korban Tragedi Kanjuruhan Dimakamkan di Satu Liang Lahat, Tinggalkan Anak Kelas V SD
- Pasca Tragedi Kanjuruhan, Tata Kelola Kompetisi Harus Segera Diperbaiki
- Kualifikasi Piala Asia U-17, Indonesia vs Guam Tetap Digelar dan Tanpa Penonton
Advertisement
Advertisement
