Liga Spanyol: Lawan Juru Kunci, Barcelona Tak Boleh Teledor
Barcelona - Reuters/Albert Gea Harianjogja.com, JOGJA - Kemenangan beruntun Barcelona di Liga Spanyol terhenti pada akhir pekan lalu saat melawan Girona. Kesempatan untuk bangkit dan kembali ke jalur kemenangan pun datang bagi Barcelona di tengah pekan ini, asal mereka tidak teledor.
Pada pekan keenam Liga Spanyol musim ini, Barca akan menghadapi Leganes, Kamis (27/9/2018) dini hari WIB. Leganes tentu bisa menjadi sasaran empuk bagi Barca. Pasalnya, Leganes merupakan tim juru kunci dan baru mengumpulkan satu poin dari lima laga.
Barca berada di posisi puncak meski bermain imbang melawan Girona pada akhir pekan lalu. Hal itu lantaran pada empat laga awal, Barca melaju sempurna dengan selalu meraih kemenangan. Barca pun memiliki misi untuk mengamankan papan atas, mumpung lawannya adalah Leganes.
Dalam empat laga terakhir di Liga Spanyol, Barca selalu menang atas Leganes. Bahkan, Lionel Messi berhasil mencatatkan 13 gol dalam empat pertandingan tersebut. Gawang mereka pun cuma kebobolan tiga gol. Meski begitu, pelatih Ernesto Valverde tak mau menganggap remeh.
"Tim-tim seperti ini selalu rapi, khususnya secara taktik, dan kemudian mereka bermain berdasarkan apa yang Anda lakukan. Mereka bisa mengejutkan Anda lewat serangan balik atau di peluang kedua," ujar Valverde di situs resmi klub, Rabu (26/9/2018)
"Tahun ini mereka menciptakan tekanan di lapangan di saat tertentu, mereka melakukan itu di Bernabeu melawan Real Madrid dan mereka sudah melakukannya di kandang," sambungnya.
Valverde tak ingin anak asuhnya teledor.
"Tidak ada yang dapat kemudahan di sana, jadi ini semua adalah soal bersaing dan mencoba mendapat tiga poin," pungkas Valverde.
Kecerobohan adalah biang kegagalan Barcelona mengalahkan Girona di Camp Nou, pekan lalu. Barca sangat dominan, unggul 1-0, dan bisa menambah keunggulan ketika bek tengah Clement Lenglet secara ceroboh menyikut penyerang Girona Pere Pons. Bermain dengan 10 pemain, Azulgrana akhirnya kebobolan dua kali lewat Cristhian Stuani sebelum bek Gerard Pique menyelamatkan muka tim Katalunya tersebut.
