16 BESAR ISC B 2016 : Ini Langkah Pelatih PSS Sleman Atasi Krisis Lini Belakang Jelang Lawan Kalteng Putra
Pemain PSS Sleman Eko Pujianto meninggalkan lapangan usai menerima kartu saat pertandingan PSS vs Persepam MU di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (1/10/2016) sore (JIBI/Harian Jogja - Jumali) 16 besar ISC B 2016 akan mempertemukan PSS Sleman melawan Kalteng Putra.
Harianjogja.com, SLEMAN — Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro menyatakan bahwa saat ini skuatnya sedang mengalami krisis lini belakang jelang laga melawan Kalteng Putra, di Stadion Tuah Pohe, Palangkaraya, Sabtu (8/10/2016) mendatang.
Absennya Waluyo dan Eko Pujiyanto membuat Seto tidak memiliki pilihan selain memaksimalkan M.Syaifudin, Oya Winaldo, dan M.Rudi di posisi palang pintu pertahanan.
Dari ketiga nama tersebut, Seto kemungkinan akan memasang M.Syaifudin sejak awal menggantikan Eko Pujiyanto. Sedangkan untuk Oya Winaldo akan dimaksimalkan sebagai bek kanan menyusul belum pulihnya Deny Rumba dan Rama Yoga dari bekapan cedera.
"Kalau M.Rudi, terlalu riskan dipasang sejak menit awal. Apalagi, ini laga away," ucap Seto saat dihubungi Harianjogja.com, Rabu (5/10/2016).
Sebelumnya, Seto menyayangkan langkah manajemen PSS Sleman yang telah merekrut Bagas Adi Nugroho jelang babak 16 besar ISC B 2016.
Hal ini dikarenakan sejak resmi berbaju PSS dua pekan lalu, bek Timnas Indonesia U-19 tidak bisa dimainkan setelah mengalami cedera hamstring.
"Tapi ya sudah lah, mungkin manajemen punya deal tertentu dengan Bagas, saya pun tidak tahu. Saya cuma bisa memaksimalkan pemain yang ada saja," kata Seto.
