Advertisement

PERSIBANGGA v PSS Sleman : Krisis Keuangan, Manajemen Persibangga Usul Laga Digelar di Maguwoharjo

Redaksi Solopos
Kamis, 13 Juni 2013 - 19:48 WIB
Jumali
PERSIBANGGA v PSS Sleman : Krisis Keuangan, Manajemen Persibangga Usul Laga Digelar di Maguwoharjo

Advertisement

http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/13/persibangga-v-pss-sleman-krisis-keuangan-manajemen-persibangga-usul-laga-digelar-di-maguwoharjo-415560/divisi-utama-lpis-2" rel="attachment wp-att-415563">http://images.harianjogja.com/2013/06/divisi-utama-lpis-150x150.png" alt="" width="150" height="150" />
PURBALINGGA-CEO PT Persibangga Sportama Rohman Supriyadi mengusulkan agar pertandingan menjamu PSS yang sedianya digelar di Stadion Goentoer Darjono, Purbalingga, Minggu (16/3) mendatang, dipindah ke Stadion Maguwoharjo, Sleman.

"Hingga saat ini, usulan tersebut masih dibahas dengan PSS Sleman dan LPIS. Kami juga mengharapkan kepolisian mengeluarkan izin untuk pertandingan yang digelar di Sleman," katanya, Kamis (16/3/2013) di Purbalingga.

Advertisement

Menurut Rohman langkah ini dilakukan untuk menyiasati masalah dana karena jika pertandingan dilaksanakan di Sleman, diperkirakan akan mampu menjaring penonton lebih banyak. Dengan demikian, pihaknya bisa meraih pendapatan dari tiket penonton yang dapat digunakan untuk membayar pemain.

"Dana yang kami miliki telah habis untuk menjalani pertandingan di putaran pertama. Bahkan, gaji pemain untuk bulan Juni belum dibayarkan," ungkapnya.

Rohman mengatakan kondisi krisis yang dialami pihaknya disebabkan minimnya dukungan sponsor termasuk tidak terealisasinya janji LPIS yang akan menggelontorkan subsidi dana sebesar Rp500 juta kepada setiap klub Divisi Utama yang menjalani kompetisi.

Oleh karena itu, kata dia, Persibangga mengalami masalah pendanaan guna menghadapi putaran kedua yang dimulai pertengahan Juni.

"Kami harus memutar otak untuk menggalang dana terutama untuk membayar gaji pemain. Dana yang kami kelola termasuk dari sponsor lokal dan pemegang saham sudah habis hingga putaran pertama selesai," katanya.

Kendati demikian, pihaknya bersama manajemen telah sepakat agar tim tetap mengikuti kompetisi hingga usai.

Menurut dia, jika sampai mundur di tengah jalan, Persibangga terancam akan terdegradasi dan tidak bisa tampil pada Kompetisi Sepak Bola Divisi Utama musim berikutnya.

"Bagaimanapun kondisinya, kami sudah bertekad untuk menyelesaikan kompetisi ini," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Megawati Bidik Gelar Juara Proliga 2024

Olahraga
| Minggu, 21 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement