PIALA DUNIA ANTARKLUB: Sebelum Akhiri 2018 dengan Manis, Madrid Harus Tundukkan Kashima Antlers

Harianjogja.com, JOGJA — “Krisis yang dialami Real Madrid hanya berlaku di Spanyol [Liga Primera], tidak ketika bertemu kami.” Kalimat itu diucapkan Pelatih Kashima Antlers, Go Oiwa, jelang laga semifinal Piala Dunia Antarklub 2018 di Zayed Sports City Stadium, Abu Dhabi, Rabu (19/12/2018) malam WIB.

Madrid berhak langsung tampil di babak semifinal karena berstatus sebagai juara Liga Champions. Adapun Kashima yang notabene juara Liga Champions Asia harus mengalahkan juara Liga Champions Amerika Utara, Chivas Guadalajara, untuk lolos ke empat besar. Dalam laga melawan klub Meksiko itu, akhir pekan lalu, Kashima menang dengan skor tipis 3-2.

Kashima memang dalam misi berat untuk menjegal Los Blancos. Sebab, anak asuh Santiago Solari berambisi meraih hattrick gelar di Piala Dunia Antarklub. Bersama Barcelona, Real Madrid adalah klub paling sukses di turnamen itu dengan tiga gelar. Dua trofi di antaranya diraih dua musim terakhir yakni 2016 dan 2017.

Yang menarik, gelar dua tahun silam diraih Madrid setelah membungkam Kashima dalam laga penuh drama. Saat itu Los Blancos sempat tertinggal 1-2 lewat brace Gaku Shibasaki sebelum membalikkan kedudukan menjadi 4-2 di extra time. Cristiano Ronaldo, yang kini membela Juventus, menjadi pahlawan dengan mencetak hattrick ke gawang Kashima.

Oiwa sendiri merasa tak banyak yang berubah dari Madrid meski kini ditinggal pergi Ronaldo. Menurut pelatih 46 tahun itu, Los Blancos masih punya banyak talenta seperti Marco Asensio, Lucas Vazquez dan Nacho Fernandez. “Mereka masih tim yang amat sangat kuat, kami harus khawatir tentang kemampuan mereka. Namun kami yakin dapat membuat sesuatu. Kami akan bermain agresif dan solid,” ujarnya dilansir Marca.

Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, menyatakan Madrid tetap bernafsu memburu gelar Piala Dunia Antarklub meski tanpa Ronaldo. Sebelum hijrah ke Juve, striker asal Portugal itu memang punya andil besar membawa Madrid juara Liga Champions musim lalu.

“Saya pikir di lapangan tidak ada bedanya, terlepas dengan ketiadaan Cristiano Ronaldo yang merupakan pemain kunci. Kami tetap akan bersaing dengan filosofi klub yang sama seperti biasa, untuk menang,” kata Ramos dilansir Express.

Gelandang Madrid, Luka Modric, mengaku bertekad mengulang prestasi tim di turnamen bergengsi tersebut. “Kami ingin mengakhiri tahun ini dengan cara terbaik,” ujarnya dilansir AS. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos