Advertisement
PEKAN 15 LIGA ITALIA: Roma Kecolongan 2 Gol di Menit-Menit Akhir, Di Francesco Enggan Cari Alasan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Badai cedera yang menerpa para penggawa AS Roma memang memberi dampak buruk bagi performa tim. Terbaru, tim berjuluk Giallorosi tersebut ditahan imbang oleh Cagliari pada pertandingan pekan ke-15 Serie A Italia, Minggu (9/12/2018) dini hari WIB dengan skor 2-2.
Laga yang berlangsung di kandang Cagliari, Stadion Sardegna Arena tersebut berjalan keras. Wasit yang memimpin pertandingan, Paolo Silvio Mazzoleni, bahkan terpaksa mengeluarkan dua kartu merah bagi pemain tuan rumah.
Advertisement
Hasil itu membuat Roma tertahan di posisi ke-7 klasemen sementara dengan mengemas 21 poin. Absennya beberapa pilar seperti Edin Dzeko, Stephan El Shaarawy, Daniele De Rossi, Lorenzo Pellegrini dan Ante Coric, benar-benar membuat keseimbangan tim besutan Eusebio Di Francesco terganggu. Di sisi lain, Cagliari mengemas 17 poin dan bertengger di posisi 13 klasemen sementara.
Roma memecah kebuntuan melalui tendangan Bryan Cristante pada menit ke-14. Roma kemudian bisa menggandakan keunggulan. Tendangan bebas Kolarov terdefleksi setelah membentur kepala Alberto Cerri sehingga mengoyak jala gawang Cragno tanpa dapat diantisipasi. Hingga babak pertama, Roma masih unggul dengan 0-2.
Memasuki babak kedua, Cagliari makin menggencarkan serangan. Para pemain yang dilatih Rolando Maran akhirnya dapat menjebol gawang yang dijaga Robin Olsen melalui sundulan Artur Ionita pada menit ke-84. Pada menit jelang berakhirnya pertandingan, terjadi chaos. Para pemain Cagliari tak terima dengan keputusan wasit yang memberikan kartu kuning kepada Paolo Farago setelah ia bertubrukan dengan Olsen.
Protes keras dari Cagliari membuat wasit mengeluarkan kartu merah bagi dua pemain Cagliari yaitu Luca Ceppitelli and Darijo Srna. Meski hanya bermain dengan sembilan pemain, nyatanya Cagliari justru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-90+5 melalui gol yang dilesakkan oleh Marco Sau.
Pelatih Roma, Eusebio Di Francesco, mengatakan pemainnya telah berupaya keras selama 70 menit pertama pertandingan. Tetapi mereka tak bisa menutup pergerakan pemain lawan. Menurutnya, timnya memiliki banyak pemain berpengalaman, tetapi mereka masih membuat kesalahan.
"Kami berusaha keras tetapi ketika konsentrasi tidak ada, tidak mudah untuk memenangi pertandingan di Serie A. Tidak ada alasan, kami 11 orang melawan sembilan orang dan kami masih membiarkan mereka membuat dua gol," ujarnya seperti dilansir dari calciomercato.com.
"De Rossi? Dia adalah pemimpin tim tetapi dia telah menepi selama 40 hari [karena cedera].Kami tidak memiliki banyak pemain yang tersedia untuk pertandingan hari ini, tetapi sekali lagi, kami tidak dapat menggunakan ini sebagai alasan. Kami tidak terlalu baik," sambungnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
- 26 Pelaku Prostitusi Ditangkap Polres Klaten saat Operasi Pekat Candi 2024
- Menilik Kesuksesan Kaliwedi Sragen Kembangkan Agrowisata hingga Waterboom
- BPJPH Bersama Industri dan Designer Luncurkan Indonesia Global Halal Fashion
- MWA UNS Solo Bentuk Panitia Pemilihan Rektor Periode 2024-2029, Ini Susunannya
Berita Pilihan
Advertisement
MotoGP Portugal 2024: Bagnaia Buka Suara Terkait Insidennya dengan Marc Marquez
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Laga Filipina vs Indonesia Diawali Hening Cipta untuk Pele
- Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF 2022 Sebagai Runner Up Grup
- Klasemen Grup A Piala AFF 2022: Indonesia Kalah Selisih Gol dari Thailand
- PSIS Semarang Perpanjang Kontrak Fredyan 'Ucil'
- Pelatih Arema FC Minta Manajemen Rekrut Playmaker Asing
- PSIS Semarang Rekrut Adi Satryo
- Modric Tolak Tawaran Gabung Al Nassr
Advertisement
Advertisement