Barcelona Vs PSV: Van Bommel Kembali ke Camp Nou

Harianjogja.com, JOGJA - Mark van Bommel hanya memiliki waktu singkat sebagai pemain Barcelona. Gelandang bertahan asal Belanda tersebut hanya bertahan di Camp Nou, markas Barcelona, selama semusim pada 2005/2006.

Namun, masa singkatnya bersama Barca itu bisa jadi pengalaman berharga bagi tim besutannya kini, PSV Eindhoven, saat melawat ke Camp Nou pada laga perdana Grup B Liga Champions, Selasa (18/9/2018) pukul 23.55 WIB (disiarkan langsung RCTI). Van Bommel akan kembali ke Camp Nou. Kali ini bukan sebagai pemain, tapi sebagai pelatih. Pria berusia 41 tahun tersebut melakoni debut sebagai pelatih kepala dengan menukangi PSV menggantikan Philippe Cocu sejak musim panas ini.

Start PSV bersama Van Bommel di Eredivisie pun sangat fantastis. Hirving Lozano cs. menyapu kemenangan dalam lima pertandingan perdana mereka, plus mencetak 21 gol alias rata-rata melesakkan empat gol per pertandingan!

PSV sendiri lolos ke Liga Champions dengan meyakinkan. Yakni menggulung BATE dengan agregat kemenangan 6-2 pada play-off. Hasil di liga domestik dan play-off Liga Champions itu membuat pasukan Van Bommel sangat percaya diri melawat ke Camp Nou.

“Kami akan ke sana untuk meraih hasil bagus, namun hasil sesuatu yang saya tidak saya ketahui. Ada beberapa orang yang mengatakan jika Anda bisa melawan Barcelona dan kalah 0-1, 0-2, atau 1-2, itu sudah bagus. Namun itu bukan target kami dan jika Anda ingin berpikir seperti itu maka sebaiknya Anda tetap berada di rumah saja," jelas Van Bommel, seperti dilansir uefa.com, Senin (17/9/2018).

Ada dua pemain PSV yang harus diwaspadai Barca jika mereka tidak ingin takluk di kandang sendiri. Dua pemain itu yakni Lozano dan dan Gaston Pereiro. Dua pemain itu pun telah dicantumkan Barca dalam situs resmi merka sebagai dua senjata senjata milik PSV. Musim ini, Lozano melesakkan 4 gol dan 1 assist hanya dalam lima pertandingan perdananya. Pereiro tidak mau kalah dengan memborong empat gol dan dua assist di Eredivisie.

Namun, pendukung Barca bisa tenang karena gawang mereka akan dikawal Marc-Andre ter Stegen. Kiper kedua Timnas Jerman tersebut itu menghadapi 13 tembakan, namun hanya tiga yang menjebol gawangnya. Dia juga membukukan penyelamatan heroik setelah berhadapan satu lawan satu melawan dua pemain Real Sociedad, Theo Hernandez dan Juanmi, saat timnya menang 2-1 di San Sebastian, pada laga Liga Primera, akhir pekan lalu.

“Bagiku, dia salah satu kiper terbaik di dunia dan dia menyelamatkan kami,” ujar bek Barca, Jordi Alba, seperti dikutip sport.es.

Sama seperti PSV di Eredivisie, Barca merupakan satu-satunya tim yang masih mencatat rekor 100 persen di Liga Primera 2018/2019. Pertandingan melawan PSV bakal menjadi debut Lionel Messi sebagai kapten Barca di Liga Champions.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos