Advertisement

Asian Games 2018: Kejutan, Pemain Kualitas Eropa Tak Berkutik, Korsel Kalah dari Malaysia

Budi Cahyana
Jum'at, 17 Agustus 2018 - 22:40 WIB
Budi Cahyana
Asian Games 2018: Kejutan, Pemain Kualitas Eropa Tak Berkutik, Korsel Kalah dari Malaysia Pemain Malaysia merayakan gol ke gawang Korea Selatan dalam laga Grup E sepak bola putra Asian Games di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/8 - 2018). Antara/Insagoc/Bukbis Candra Ismet Bey

Advertisement

Harianjogja.com, Bandung—Pemain-pemain Korea Selatan (Korsel) yang berkompetisi di Eropa tak berkutik di hadapan Malaysia dalam laga Grup F sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (17/8/2019). Korsel secara mengejutkan kalah 1-2. Gol Malaysia dicetak Muhammad Safawi Rashid pada menit kelima, dan Rasid Muhammad Safawi menit ke-45. Sementara gol semata wayang Korea dicetak Hwang Ui Jo di menit 87.

Dalam pertandingan kali ini, Korea tampil tanpa kekuatan terbaik. Beberapa pemain inti saat melawan Bahrain seperti, kiper Jo Hyeon-woo, Na Sangho, Jang Yunho. Kiper Jo Hyeon-woo bulan lalu memikat dunia kala tampil heroik mematahkan serangan Jerman di Piala Dunia 2018.

Advertisement

Bintang Tottenham Hotspur Son Heung-min juga tidak tampil sejak menit awal. Begitu juga penyerang Lee Seung-woo yang kini membela Verona dan sempaty dijuluki Lionel Messi dari Asia saat memperkuat Barcelona B.

Namun, Korea tetap diperkuat sayap Hang Hwee-chan, pemain Red Bull Salzburg yang menjadi andalan Korea di Piala Dunia 2018. Hwee-chan, tak berdaya di hadapan Malaysia dan gagal menyelamatkan Korea dari hasil buruk.

Jalannya Laga

Sebagaimana dilaporkan Antara, Malaysia berhasil menciptakan gol cepat di menit ke-5 setelah kiper Song Bumkeun melakukan kesalahan saat mencoba memungut bola.

Song malah berbenturan dengan pemain sendiri saat mencoba memetik bola. Bola kemudian terlepas dari tangkapan Song dan tepat berada di kaki Rashid yang tinggal menyoteknya. Seusai gol tersebut, Korea mendominasi permainan. Para pemain Malaysia dipaksa bermain hingga garis pertahanan sendiri. Beberapa peluang berhasil diciptakan Korea, tetapi penampilan apik kiper Malaysia Muhammad Haziq Nadzli mampu menggagalkan setiap peluang Korea.

Sementara, Malaysia hanya mengandalkan serangan balik yang selalu merepotkan lini pertahanan Korea. Jelang babak pertama berakhir Malaysia menggandakan keunggulan melalui aksi Rasid Muhammad Safawi. Berawal dari serangan balik cepat, Safawi berhasil melewati bek Korea dan melepaskan tendangan ke sudut tiang gawang.

Son Heung-min baru diturunkan pelatih Kim Hag Bum pada menit 57 menggantikan Kim Jung Min Korea terus mendominasi jalannya pertandingan. Taeguk Warriors terus mengurung pertahanan Harimau Malaya hampir 45 menit babak kedua. Peluang-peluang yang diciptakan Korea selalu berhasil di blok para pemain bertahan Malaysia.

Malaysia praktis hanya mengandalkan serangan balik.11 pemain Malaysia berada di garis pertahanan sendiri. Ketika salah satu pemain Korea menguasai bola, dua hingga tiga pemain Malaysia langsung menekan pergerakannya. Korea baru bisa memperkecil ketertinggalan pada menit ke-87 melalui sepakan Hwang Ui-jo, pencetak hattrick ke gawang Bahrain. Menerima umpan terobosan dari tengah, pemain bernomor punggung 16 itu lepas dari pengawalan bek Malaysia dan hanya tinggal menyonteknya.

Dua menit sebelum pertandingan berakhir, Korea memiliki peluang menyamakan kedudukan melalui tendangan bebas dekat kotak penalti. Son Heung-min yang menjadi eksekutor, tendangannya masih menyamping. Hingga wasit membunyikan peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor 2-1 untuk kemenangan Malaysia.

Kekalahan ini membuktikan omongan Son sebelum laga Asian Games 2018 digelar benar adanya. Menurut dia, jika Jerman saja bisa kalah dari Korea di Piala Dunia 2018, Korea juga bisa kalah dari tim mana pun di Asian Games 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Jogja Tuan Rumah Superchallenge Supermoto 2024, Catat Tanggalnya

Olahraga
| Sabtu, 20 April 2024, 05:47 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement