ICC 2018: Liverpool Akan Jadi Pelampiasan Sane

Harianjogja.com, JOGJA—Leroy Sane belum bisa melupakan rasa sakitnya karena dicoret dari skuat Jerman saat Piala Dunia 2018. Padahal, pemain berusia 22 tahun tersebut tampil cemerlang membantu Manchester City meraih gelar Liga Premier Inggris musim lalu. Ia juga terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik di Liga Premier 2017/2018.

Pelatih Jerman Joachim Low tidak memberi tempat dari 23 kursi yang tersedia di timnya pada Piala Dunia 2018. Jerman secara mengejutkan akhirnya terdepak dari fase grup. Padahal, tim berjuluk Der Panzer berstatus sebagai juara bertahan.

“Saya kecewa saat itu. Itu benar-benar pekan yang berat. Itu membuatku benar-benar ingin comeback dengan kuat. Itu mengejutkanku, karena saya menjalani musim yang sangat bagus [di level klub]. Itu masih terasa sedikit sakit, namun musim baru sudah akan dimulai dan saya tidak sabar menjalaninya,” jelas Sane, seperti dilansir Manchestereveningnews.co.uk, Selasa (24/7/2018).

Sane lantas mencurahkan isi hatinya (curhat) karena kecewa gagal memperkuat Jerman di Piala Dunia 2018 kepada pelatihnya di Manchester City, Josep “Pep” Guardiola. Eks juru taktik Barcelona dan Bayern tersebut menjadi salah satu motivatornya untuk bangkit dari kekecewaan.

“Ya, dia ngobrol denganku setelah itu [dicoret ke Piala Dunia]. Kami bicara segalanya dan bagaimana agar pikiranku bisa fokus ke depan. Itu memotivasi Anda,” jelas Sane.

Sane bisa jadi akan mulai melampiaskan kekesalannya itu ketika City bertemu Liverpool pada laga turnamen pramusim International Champions Cup (ICC) di MetLife Stadium, East Rutherford, Amerika Serikat, Kamis (26/7/2018) pukul 07.00 WIB. Sane turun ke lapangan saat City ditekuk Borussia Dortmund 0-1 pada laga perdana di pramusim, akhir pekan lalu. Tapi ketika itu, Sane hanya turun dari bangku cadangan ketika pertandingan tinggal tersisa sekitar 15 menit.

Liverpool juga menelan kekalahan pada partai pembuka mereka di ICC. Pasukan Jurgen Klopp dibantai Dortmund 1-3 , Senin (23/7) WIB. Kiper Liverpool, Loris Karius, akan menjadi sorotan seandainya kembali dipasang sebagai starter. Dia melakukan sederet kecerobohan saat The Reds dipecundangi Dortmund. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos