Sempat Tertinggal 2 Gol, Belgia Balikkan Keadaan & Kalahkan Jepang

Harianjogja.com, JOGJA-Belgia mengalahkan Jepang 3-2 di 16 besar Piala Dunia 2018 di Stadion Rostov, Selasa (3/7/2018) dini hari WIB. Belgia tertinggal 0-2 terlebih dahulu, tetapi keputusan pergantian pemain Belgia berbuah apik.

Lima gol dalam pertandingan ini tercipta di babak kedua. Jepang unggul dahulu lewat Genki Haraguchi di menit 48 dan Takashi Inui di menit 52. Belgia membalas lewat sundulan Jan Vertonghen di menit 70, sundulan Maroaune Fellaini di menit 74 dan tendanhan Nacer Chadli di menit terakhir.

Jepang mencoba mengambil alih serangan di menit-menit awal pertandingan. Shinji Kagawa yang bermain di Borussia Dortmund mencoba tendangan dari luar kotak penalti tapi masih menyamping tipis di kiri gawang Belgia.

Selepas peluang ini, Belgia mengambil alih penuh jalannya pertandingan. Dimotori Kevin De Bruyne, Eden Hazard dan Romelu Lukaku, Belgia mencoba membongkar pertahanan rapat lini belakang Jepang yang dikawal Makoto Hasebe dan Maya Yoshida.

Belgia meraih sejumlah peluang dari menit 25 hingga 30 lewat kaki Lukaku, Hazard bahkan Vincent Kompany, namun sejumlah peluang emas tersebut belum ada yang berbuah gol.

Jepang membuat shoot on goal pertama di menit 31. Lewat serangan balik yang cepat Takashi Inui menanduk bola umpan dari Yuto Nagatomo, sayang sundulannya terlalu lemah sehingga gampang ditangkap kipet Belgia, Thibout Courtois.

Yuya Osako nyaris membuat Jepang unggul. Sontekannya diakhir pertandingan sempat membuat Courtois melakukan blunder, beruntung bola tidak masuk ke dalam gawang. Skor Belgia vs Jepang berakhir imbang 0-0 di babak pertama.

Masuk babak kedua, Jepang kembali memainkan taktik seperti babak pertama dengan menerapkan zona marking dan hanya menaruh dua pemain di tengah lapangan untuk melakukan serangan balik. Sementara itu di kubu Belgia masih mengandalkan De Bruyne dan Hazard untuk mengatur serangan dan membongkar pertahanan Jepang.

Jepang tanpa diduga berhasil unggul atas Belgia. Umpan terobosan cantik yang dikirimkan Gaku Shibasaki diselesaikan dengan sempurna oleh Genki Haraguchi pada menit ke-48.

Terkejut dengan gol Haraguchi, Belgia mencoba mencetak gol cepat untuk menaikkan mental mereka.

Hazard nyaris menyamakan kedudukan satu menit setelah gol Jepang, namun sepakan gelandang serang Chelsea tersebut membentur mistar gawang Kawashima.

Jepang kembali menghentak dengan mencetak gol kedua ke gawang Belgia. Kembali lewat serangan balik cepat, Inui dengan brilian menempatkan bola ke sudut kiri gawang tanpa bisa dihalau Courtois. 

Belgia lagi-lagi mendapat peluang mencetak gol ke gawang Jepang namun sundulan Lukaku di depan gawang malah melenceng jauh dari sasaran.

Pelatih Belgia Roberto Martinez memasukkan Marouane Fellaini untuk mencari gol lewat sundulan kepala. Martinez juga memasukkan Nacer Chadli.

Taktik ini berhasil, Belgia memperkecil ketertinggalan lewat gol sundulan Jan Vertonghen di menit 70.

Tidak percuma Fellaini dimasukkan. Pemain Manchester United itu mencetak gol lewat sundulan kepalanya di menit 74 setelah menerima umpan silang Hazard di sayap kiri.

Kiper Jepang, Kawashima melakukan dua penyelamatan gemilang pada menit 85 dengan menepis dua sundulan Chadli dan Lukaku. Belgia benar-benar memanfaatkan faktor tinggi badan dalam pertandingan ini.

Chadli akhirnya membawa Belgia melaju ke babak perempat final setelah sepakannya di dalam kotak penalti tidak mampu dihalau Kawashima dengan sempurna. Luar biasa pertandingan ini. Skor akhir Belgia vs Jepang 3-2.

Belgia akan bertemu Brasil di babak perempat final yang akan dimainkan pada 7 Juli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia