Advertisement

Laga Prancis Melawan Peru Diprediksi Seru

Hanifah Kusumastuti
Kamis, 21 Juni 2018 - 19:46 WIB
Sugeng Pranyoto
Laga Prancis Melawan Peru Diprediksi Seru Timnas Prancis (Reuters/Emmanuel Foudrot)

Advertisement

Harianjogja.com, EKATERINBURG – Di laga awal melawan Australia, Prancis berjuang mati-matian memecah deadlock. Serangan Les Bleus, julukan Prancis, dibuat mejan dengan pertahanan rapat Australia di babak pertama. Pasukan Didier Deschamps harus menunggu hingga menit ke-58 untuk memecah kebuntuan.

Namun, Prancis akhirnya bisa berharap bakal turun dalam laga yang mengaplikasikan permainan terbuka saat melawan Peru pada laga kedua Grup C di Ekaterinburg Arena, Ekaterinburg, Rusia, Kamis (21/6/2018) pukul 22.00 WIB. Berbeda dengan Australia yang cenderung pragmatis, Peru memiliki karakter menyerang. Permainan wakil Amerika Selatan tersebut sangat hidup saat melawan Denmark di penampilan pertama mereka di Grup C. Sayang, tim berjuluk Los Incas itu akhirnya menyerah 0-1.

Advertisement

"Kami siap melawan Peru, meski kami sadar itu akan jadi laga sulit. Mereka cepat dan hidup. Mereka punya ambisi besar untuk menang setelah kalah di laga pertama, jadi ini tidak akan mudah," urai bek Prancis, Benjamin Pavard, seperti dikutip Reuters, Rabu (20/6/2018).

Gaya menyerang Peru akan membuat mereka berpotensi meninggalkan lubang di bagian belakang yang bisa dimanfaatkan penyerang-penyerang Les Bleus. Pelatih Prancis, Didier Deschamps, diprediksi memainkan Olivier Giroud dan Blaise Matuidi sejak menit awal dalam duel di Ekaterinburg nanti.

Seperti dilansir Espn.com, Giroud dan Matuidi ambil bagian dalam sesi latihan tertutup yang digelar, Selasa (19/6/2018) sore waktu setempat. Giroud memberi dampak positif ketika diturunkan dari bangku cadangan ketika Prancis menundukkan Australia.

Meski tidak mencetak gol, bomber Chelsea itu membuat serangan Les Bleus lebih klinis. Sementara Matuidi bakal diplot menggantikan Ousmane Dembele atau Coretan Tolisso yang mengecewakan di barisan gelandang saat melawan Australia.

Perubahan komposisi starting XI itu sekaligus akan membuat Deschamps mengubah formasi dari 4-3-3 menjadi 4-4-2. Kapten Prancis ketika juara Piala Dunia 1998 itu akan menarik mundur Kylian Mbappe ke barisan gelandang sementara Giroud akan berduet dengan Antoine Griezmann di lini depan.

Prancis bakal memastikan lolos ke babak 16 besar jika bisa menundukkan Peru. Dalam prediksi BBC, peluang Les Bleus untuk lolos ke fase knock-out mencapai 78%. Prediksi itu agaknya tidak berlebihan. Sebab meski bermain agresif, serangan Peru tidak efektif. Terbukti, dari 17 percobaan tembakan Peru saat melawan Denmark, tidak ada satu pun yang berbuah gol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

MotoGP Portugal 2024: Bagnaia Buka Suara Terkait Insidennya dengan Marc Marquez

Olahraga
| Senin, 25 Maret 2024, 09:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement